Warga Jabodetabek Serbu Pantai Carita dan Anyer Pandeglang

  • Oleh : Taryani

Rabu, 04/Mei/2022 22:14 WIB
Pengunjung memadati obyek wisata Pantai Carita. (Foto:detik.com) Pengunjung memadati obyek wisata Pantai Carita. (Foto:detik.com)

PANDEGLANG (BeritaTrans.com) - Pantai Pasir Putih Carita dan Pantai Anyer, Banten  yang berjarak sekitar 1 jam, Rabu (4/5/2022) tampak  dipadati wisatawan dari berbagai kota, termasuk  dari Jabodetabek.

Di pantai tersebut berbagai aktifitas dilakukan sejumlah pengunjung. Misalnya bermain pasir hingga berenang di laut. Ada juga yang duduk-duduk di pinggir pantai menikmati deburan ombak dan semilir angin pantai.

"Main ke rumah keluarga di sini, di Pandeglang. Sekalian liburan ke sini (Carita), kan udah dua tahun enggak pernah ke sini," ujar Kosim, salah satu wisatawan asal Bekasi, ditemui di lokasi, Rabu (4/5/2022).

Diketahui, pemerintah mempersilakan warga  berwisata di sejumlah destinasi di Banten, termasuk Pantai Carita dan Pantai Anyer yang berada di tepi Selat Sunda, sambil tetap mewaspadai kondisi Gunung Anak Krakatau (GAK).

Wisatawan lainnya, Ubey, mengaku level siaga GAK tidak menyurutkan langkahnya untuk memboyong keluarga untuk berlibur ke pantai Pasir Putih, Carita.

Namun demikian, ia tetap memantau perkembangan cuaca pantai maupun kondisi Gunung Anak Krakatau.

"Senang ya warga bisa ke Carita lagi, ke pantai lagi. Sempet denger kondisi Gunung Anak Krakatau, kita tetap datang ke sini dan tetap waspada," ujar Ubey, di lokasi yang sama.

Tak hanya Carita, kondisi Pantai Sambolo, Anyer, juta dipadati oleh wisatawan lokal maupun asal Jabodetabek. Di lokasi parkir, terpantau kendaraan berplat nomor B, F, D, T maupun A berjajar.

Tampak wisatawan riang gembira bermain air laut dan pasir pantai, setelah dua tahun terakhir, terutama sejak pandemi Covid-19, masyarakat tidak bisa leluasa berlibur di tempat umum.

Banyak warga menggelar tikar, duduk di bawah pohon atau tiduran menikmati hembusan angin laut dan deburan ombak Pantai Anyer.

"Seneng banget pastinya, enak main air sama pasir. Berenang, lari-larian, nungguin ombak dateng," seloroh Selfy, salah satu wisatawan di Pantai Sambolo, yang kemudian kembali bermain air laut.

Berdasarkan pantauan, jalur alternatif dari Kota Serang menuju Anyer atau di Jalan Mancak-Anyer padat merayap. Di pertigaan Desa Kosambi Ronyok, wisatawan diarahkan belok ke kiri untuk melalui jalur alternatif lainnya dan menghindari pertigaan Pasar Anyer.

Jika mengambil jalan lurus dari pertigaan itu, wisatawan bisa melalui jalan lurus ke Pasar Anyer.

Sebelumnya, polisi sempat menerapkan one way atau satu arah untuk mengurai kepadatan kendaraan wisatawan di jalur Anyer. (tr/Sumber:CNN Indonesia)