Latihan Bersama Marpolex Berdampak Turunnya Kejadian Tumpahan Minyak di Laut

  • Oleh : Naomy

Rabu, 25/Mei/2022 09:50 WIB
Direktur KPLP Capt. Weku Direktur KPLP Capt. Weku

MAKASSAR (BeritaTrans.com) -  Latihan bersama penanganan tumpahan minyak di laut berdampak turunnya grafik kejadian di lapangan. 

Hal itu disampaikan Direktur Kesatuan Penjagan Laut dan Pantai (KPLP) Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Capt. Weku Frederick Karuntu usai membuka Top Table Regional Marpolex di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (25/5/2022).

Baca Juga:
Sorry yee! Motor Listrik Dilarang Ikut Mudik Gratis Naik Kapal Laut, Simak Alasannya

Diakuinya dari tahun ke tahun kasus tumpahan minyak di laut cenderung mengalami penurunan yang cukup signifikan.

Peran perusahaan kapal pengangkut minyak dan barang berbahaya sangat penting dalam mewujudkan zero tumpahan minyak.

Baca Juga:
Persiapan Angleb, Pelni Tingkatkan Fasilitas Kapal dan Dorong Pemudik Pesan Tiket di Aplikasi

"Kita tetap berupaya namun begitu tidak ada yang sempurna dan bila terjadi tumpahan juga diharapkan dapat tertangani dengan cepat dan tepat," kata dia.

Dengan langkah kerapnya digelar pelatihan, harapan besar adalah tak ada lagi tumpahan minyak di laut yang merupakan polusi dan dapat membahayakan ekosistem di laut.

Baca Juga:
Pelni Pastikan 56 Kapal Layak Laut dan Operasi di Angleb 2024

"Untuk itu maka lebih baik mencegah daripada menangani (tumpahan minyak di laut)," kata Capt. Weku.

Dalam kesempatan itu dia juga mengingatkan agar perusahaan terkait dapat mempekerjakan sumber daya manusia (SDM) yang kompeten dalam hal penanganan polusi di laut termasuk penanganan tumpahan minyak. (omy)