Penumpang Rasakan Ringkasnya Perjalanan KRL ada Stasiun Baru Matraman

  • Oleh : Fahmi

Jum'at, 17/Jun/2022 15:10 WIB
Penumpang hendak naik KRL arah Jatinegara dari Stasiun Matraman, Jumat (17/6/2022). Penumpang hendak naik KRL arah Jatinegara dari Stasiun Matraman, Jumat (17/6/2022).

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Masyarakat mulai beraktivitas naik turun KRL di Stasiun Shelter Matraman, Jakarta Timur, Jumat (17/6/2022). 

Stasiun tersebut mulai diuji coba untuk aktivitas penumpang sejak tadi malam, oleh Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan bersama KAI Commuterline, dan PT KAI. 

Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya

Masyarakat pun menyambut baik dengan hadirnya stasiun khusus naik turun penumpang KRL tersebut. Lusi, misalnya, dia mengatakan sudah menanti-nanti operaional KRL di stasiun tersebut. 

"Saya dulu kerja seringnya turun di Pasar Senen, tapi jauh juga ke tempat kerja saya. Kalau dari sini pas,  keretanya juga ada teruskan!," kata Lusi, di stasiun tersebut, Jumat (17/6/2022). 

Baca Juga:
KAI Commuter Prediksi 900 Ribu Lebih Penumpang KRL Jabodetabek di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Dengan adanya penambahan stasiun shelter tersebut, juga tidak mengubah jadwal perjalanan kereta yang ada saat ini. 

Lusi yang setiap hari beraktivitas berangkat atau oulang kerja dengan transportasi masal, merasa terbantu dengan hadirnya stasiun tersebut. 

Baca Juga:
Stasiun Integrasi KRL dengan KA Lokal, KAJJ, LRT hingga KA Bandara Terjadi Peningkatan Penumpang, KAI Commuter: Memudahkan Perjalanan Mudik Masyarakat

"Sudah lama ini, kapan sih dijalankan. Eh baru sekarang rupanya. Kan jadi gampang kalau ada ini," kata Lusi. 

Mengenai antrean dan kepadatan di stasiun tersebut. Lusi mengatakan belum merasakannya. Kondisi saat ini masih cenderung sepi dan penumpang bisa masuk dengan lancar. 

Hal yang sama juga dikatakan oleh penumpang lain yang biasa menggunakan lintas Bogor ke lintas Bekasi melalui Manggarai juga turun di stasiun shelter ini. 

"Saya dari pulang pergi ke Bogor. Biasanya naik Bogor-Manggarai-Jatinegara naik angkot lagi," kata Iwan. 

Dengan hadirnya stasiun baru tersebut dia mengaku, rutenya kini lebih ringkas dan mempermudah perjalanan. 

"Alhmdulillah sekarang jadi lebih simple. Karena nanti turun dari sini angkutannya (angkot/busway) langsung," katanya. 

Stasiun Shelter Matraman berada di antara Stasiun Manggarai dan Stasiun Jatinegara atau di di sekitar wilayah jalan Matraman dan wilayah Kampung Melayu. 

Letak Stasiun Shelter tersebut sangat strategis sisi timur Stasiun Shelter langsung terhubung dengan jalan Raya Matraman, Jakarta Timur dan terintegrasi dengan halte bus Trans Jakarta Koridor 5 sehingga akan memudahkan penumpang KRL untuk melanjutkan perjalanannya menggunakan moda transportasi lain. 

Menurut informasi dari KAI Commuter, Stasiun Shelter Matraman diprediksi akan melayani rata-rata penumpang sebanyak 2.203 orang per hari, dengan prediksi jumlah pengguna yang naik 1.100 orang sedangkan pengguna yang turun sebanyak 1.103 orang pengguna. 

Tidak hanya perjalanan yang lebih ringkas dengan adanya stasiun ini. Penumpang juga bisa merasakan berbagai fasilitas laiaknya stasiun-stasiun lain. 

Dengan memiliki bangunan dua lantai, pada area lantai dasar Stasiun Shelter ini adalah sebagai area pelayanan pengguna dan lantai 1 sebagai area peron tunggu KRL. Luas lantai dasar Stasiun Shelter Matraman adalah 354,25 Meter Persegi (M²) yang terdiri dari Loket, pintu elektronik masuk dan keluar area stasiun, toilet Pria/Wanita dan toilet difabel, Musala, ruang kesehatan, ruang staf stasiun, dan Ruang pelayanan barang tertinggal, serta area pelayanan pengguna lainnya. 

Sedangkan lantai satu Stasiun Shelter Matraman dengan luas 588 M² difungsikan sebagai peron sebagai tempat tunggu naik KRL pada jalur 1 dan jalur 2. 

Stasiun Shelter ini dilengkapi dengan fasilitas tangga manual, escalator dan lift untuk penungguna prioritas, serta tempat parkir untuk kendaraan bermotor. Untuk keamanan dan keselamatan, Stasiun Matraman juga dilengkapi dengan CCTV, Alat Pemadam Api Ringan (APAR), sistem alarm kebakaran serta penangkal petir.(fhm)