Kembangkan Desa Wisata, Kemenparekraf Kolaborasi dengan PT KAO

  • Oleh : Naomy

Rabu, 22/Jun/2022 07:38 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno bersama pihak KAO Indonesia Menparekraf Sandiaga Uno bersama pihak KAO Indonesia

 

NUSA DUA (BeritaTrans.com) - Mengembangkan desa wisata dan homestay yang ada di Tanah Air, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif  (Kemenparekraf/Baparekraf) berkolaborasi dengan PT KAO Indonesia. 

Baca Juga:
Menparekraf: Ekonomi Berkelanjutan Jadi Kunci Pariwisata Indonesia Sebagai Destinasi Global

Sandiaga menjelaskan, Kemenparekraf berkolaborasi bersama PT KAO Indonesia melalui kemitraan pentahelix sebagai upaya untuk mewujudkan Desa Wisata yang bersih, sehat, aman, dan lestari.

“Dalam rangka mendukung dan meningkatkan standar kebersihan dan kenyamanan homestay di Desa Wisata, PT Kao Indonesia menyediakan paket berisi produk KOA Indonesia yang akan sebagai fasilitas penunjang (amenities) untuk homestay yang berada di desa wisata,” ujar Sandiaga saat jumpa pers di The Westin Nusa Dua, Bali, Selasa (21/6/2022)

Baca Juga:
Menparekraf: BaliSpirit Festival 2024 Perkuat Indonesia sebagai Destinasi Wellness Tourism Dunia

Pihaknya bersama PT KAO Indonesia kara dia, sudah meninjau secara langsung ke lokasi desa wisata Undisan di Bali sekaligus menyerahkan paket produk Kao Indonesia kepada Kepala Desa yang dapat digunakan sebagai homestay amenities.

“Kami berkomitmen bersama-sama untuk melaksanakan program edukasi promosi kesehatan dan kelestarian lingkungan di desa wisata dengan tujuan untuk meningkatkan pemahaman pemilik homestay dan masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungannya,” tuturnya.

Baca Juga:
Bangun Destinasi Wisata Baru Bakauheni Harbour City, ASDP Diapresiasi Kemenparekraf

Program desa wisata menjadi daya ungkit bagi ekonomi desa dan sebagai wahana promosi untuk menunjukkan potensi desa-desa wisata di Indonesia kepada wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara, serta mendorong daerah untuk dapat menciptakan desa wisata baru selanjutnya di wilayahnya yang dapat membangkitkan ekonomi desa. 

“Kebangkitan ekonomi dari desa-desa untuk membangun Indonesia. Selain itu dapat menjaring database desa wisata baru dari pendaftaran di website jejaring desa wisata (Jadesta) yang merupakan website resmi yang dikembangkan oleh Kemenparekraf,” kata Sandiaga.

Dalam kesempatan tersebut hadir pula, Chairperson AVPN Veronica Colondam. Turut hadir mendampingi Menparekraf seluruh jajaran deputi di lingkungan Kemenparekraf/Baparekraf. (omy)