Ekspor Nonmigas dari Pelabuhan Samarinda Kaltim Meningkat

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 07/Agu/2022 07:33 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

SAMARINDA (BeritaTrans.com) - Ekspor nonmigas dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) ke sejumlah negara tujuan pada periode Januari-Juni 2022 mencapai USD 15,99 miliar. Peran Pelabuhan Samarinda menjadi yang terbanyak dalam memuat komoditas yang diekspor.
 
"Sepanjang Januari-Juni 2022, Pelabuhan Samarinda memuat barang nonmigas yang diekspor ke sejumlah negara tujuan dengan nilai USD 4,29 ," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kaltim Yusniar Juliana dikutip dari Antara, Ahad (7/8/2022).

Berarti sepanjang periode tersebut Pelabuhan Samarinda memberikan kontribusi sebesar 26,85 persen, dari seluruh pelabuhan di Kaltim yang menjadi lokasi pemuatan komoditas nonmigas yang diekspor.

Baca Juga:
Jelang Angleb, Tim Ditkapel Uji Petik Kapal Penumpang di Pelabuhan Samarinda

Jika dibandingkan dengan Januari-Juni 2021, maka nilai ekspor nonmigas yang diberangkatkan dari Pelabuhan Samarinda mengalami peningkatan 143,49 persen, yakni dari USD 2,2 miliar menjadi USD 4,29 miliar.

Khusus untuk Juni 2022, katanya pula, kapal laut dari Pelabuhan Samarinda memberangkatkan barang nonmigas ke sejumlah negara tujuan dengan nilai 1 miliar dolar AS, naik 12,19 persen ketimbang bulan sebelumnya yang senilai USD 905,12 juta.

Baca Juga:
Jemput Pemudik yang Membludak, KSOP Parepare Kirim Armada Tambahan ke Samarinda

Pelabuhan dengan andil terbanyak kedua yang memuat barang nonmigas ekspor pada Januari-Juni 2022 adalah Pelabuhan Semayang Balikpapan, yakni sebesar USD 3,5 miliar atau dengan andil 21,94 persen.

Ekspor nonmigas dari Pelabuhan Semayang ini mengalami kenaikan cukup tinggi, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat USD 2 miliar.

Baca Juga:
3 Penumpang Hendak Naik Kapal ke Pare-Pare dari Pelabuhan Samarinda Kedapatan Bawa Surat Tes Covid-19 Palsu

Sedangkan khusus bulan Juni 2022, komoditas nonmigas yang diekspor melalui Pelabuhan Semayang senilai USD 935,66 juta, mengalami kenaikan ketimbang bulan sebelumnya yang tercatat USD 381,61 juta.

"Pelabuhan dengan andil terbanyak ketiga yang menjadi tempat muat ekspor nonmigas Kaltim adalah Pelabuhan Tanjung Bara Bontang dengan nilai USD 2,75 miliar, atau sebesar 17,24 persen terhadap total nilai ekspor nonmigas Kaltim Januari-Juni 2022," ujar Yusniar. (Fhm/sumber:antara)