JAKARTA (BeritaTrans.com) - Sistem transaksi tol tanpa berhenti menggunakan Multi Lane Free Flow (MLFF) bakal diterapkan akhir tahun 2022 ini.

Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit menyampaikan kalau pada tahap uji coba yang bakal dilakukan mulai Desember 2022.

Baca Juga:
Jalan Tol IKN Bakal Beroperasi Agustus 2024

Namun, pengendara diminta untuk segera download Aplikasi Cantas.

Di mana aplikasi tersebut nantinya untuk menunjang transaksi tol yang dilakukan.

Baca Juga:
Tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi Bakal Rampung Awal 2025

"Jadi masyarakat bisa mendownload, bisa operasionalkan, bisa latihan lah, aplikasi sudah ada nanti Desember bakal diluncurkan (resmi)," ujar Danang saat ditemui di Kompleks Parlemen usai Raker, Kamis (25/8/2022).

Dia menegaskan kembali kalau saat uji coba, tol ini tidak akan dikenakan biaya.

Baca Juga:
Arus Mudik Lebaran, 79.000 Kendaraan Lintasi Jalan Tol Sigli-Banda Aceh

"Untuk pertama ini kan tidak komersialkan dulu, masyarakat bisa terlatif dengan mengecek sendiri dari titik gate masuk ke gate keluar, panjangnya berapa kilometer, dan bayarnya berapa, (menggunakan aplikasi)," ungkapnya.

Dia juga menjelaskan tahap pertama kemungkinan akan diakukan pada 5 ruas tol yang tersebar bukan hanya di pulau Jawa.

Adapun di beberapa gate yang ada di gerbang tol, bakal diterapkan hanyalah 1 gate pada tahap uji coba.

"Kita akan mulai dengan satu (gate) dulu, untuk diujicobakan agar orang bisa mengaplikasikan cantas, kemudian nanti sambil familiar pada saatnya akan dioperasikan secara komersial," sambungnya.

Untuk beberapa ruas tol yang akan diaplikasikan penerapan MLFF seperti pada ruas tol JORRS, Jagorawi, kemudian juga akan didorong pada ruas tol Samarinda - Balikpapan.

"Tahap pertama mau kita lakukan di beberapa ruas, mungkin sekitar 5 ruas, begitu gate nya sudah dipasang dan dibangun akan kita langsung uji cobakan, sekarang kamernyaa (diatur) untuk mengenali kendaraan itu," pungkasnya.(fhm)