61 Personel Gabungan Diterjunkan Dalam Pengamanan Peninjauan Kemenko Marves di TPST Bantargebang Bekasi

  • Oleh : Bondan

Kamis, 08/Sep/2022 13:09 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Kemenko Marves) beserta Rombongan Menteri lainnya datang dalam rangka Peninjauan Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant ke TPST Bantargebang. Foto: istimewa. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Kemenko Marves) beserta Rombongan Menteri lainnya datang dalam rangka Peninjauan Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant ke TPST Bantargebang. Foto: istimewa.

BEKASI (BeritaTrans.com) -- Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI (Kemenko Marves) beserta Rombongan Menteri lainnya datang dalam rangka Peninjauan Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant ke TPST Bantargebang (UPST DLH DKI Jakarta) bertempat di PLTsa Bantargebang, Ciketingudik RT. 002 RW. 005 Kelurahan Ciketingudik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Selasa (6/9/2022).

Kapolsek Bantargebang Kompol. Samsono dalam pengamanan kunjungan Menko Marives RI dan Menteri Dalam Negeri beserta rombongan tamu negara dari Denmark  bersama Danramil Bantargebang Kapten Ruhiat dengan jumlah personel yang ikut pengamanan sejumlah 61 personel gabungan.

Samsono mengatakan, kegiatan pengamanan ini dalam kunjungan Menteri Menko Marives Jenderal TNI (HOR)(Purn.) Luhut Binsar Pandjaitan, yang didampingi Menteri Dalam Negeri Jenderal Polisi (Purn.) Muhammad Tito Karnavian, yang membawa tamu negara seperti Menteri Pembangunan Denmark  Minister Rasmus Prehn, Duta Besar Denmark - Indonesia  Lars Bo Larse, dan Minister For Development Cooperation of Denmark  Flemming Møller Mortensen untuk memperkenalkan proyek Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant ke TPST Bantargebang (UPST DLH DKI Jakarta) dimana infonya, untuk mengajak join investasi antar kedua negara.

"Kedatangan rombongan Menteri tadi disambut oleh Pejabat dari DKI Jakarta, seperti Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta, Marullah Matali, Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto, Kepala UPST Bantargebang DLH DKI Jakarta Agung Pujo Winarko, Kepala Satuan Pelaksana Pengolahan Energi Terbarukan, Komposting, dan Reduce, Reuse, Recycle Serta Pemrosesan Akhir Sampah Setio Margono, dan Para Pejabat Pembuat Komitmen. Juga dari Pejabat Kota Bekasi yang langsung hadir Plt Wali Kota Tri Adhianto, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bekasi Yayan Yuliana, dimana rombongan tiba dilokasi pukul 16.00 wib," ucap Samsono.

Samsono jelaskan kembali, Menteri Koodinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Bpk. Luhut Binsar Pandjaitan tiba di lokasi PLTSa  (Pembangkit Listrik Tenaga Sampah) Kel. Ciketing Udik Kec. Bantargebang Kota Bekasi beserta rombongan untuk melakukan peninjauan terhadap Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant  dalam kunjungan pertama.

Selanjutnya, Rombongan atau rangkaian para pejabat menteri dan pejabat lainnya berangkat bersama sama ke lokasi Kelurahan Sumur batu dalam rangka kunjungan untuk melakukan peninjauan terhadap Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant.

"Dua lokasi yang dikunjungi,  pertama di Ciketing Udik dan kedua di Sumur Batu," lanjut Kapolsek.

Diketahui, Peninjauan Proyek Pembangunan Fasilitas Pengolahan Sampah Landfil Mining dan RDF Plant ke TPST Bantargebang (UPST DLH DKI Jakarta) adapun proyek landfill mining dan RDF Plant masih tahap proyek pembangunan dimulai pekerjaan pada bulan Februari 2022 sampai saat ini.

Proses proyek pekerjaaan masih berlanjut diperkirakan selesai dimungkinkan pada bulan Desember 2022, proyek pekerjaan pembangunan dalam hal ini dilakukan oleh Adhi Jaya Konstruksi, luas proyek pembangunan Landfil Mining & RDF Plant memiliki luas lk. 7 Hektar.

Landfill mining & RDF Plant  merupakan Salah satu metode pengolahan yang akan dilakukan sebagai langkah optimalisasi TPST.

"Seluruh rangkaian kunjungan berakhir sekitar pukul 17.30 wib, rombongan kembali dan selama kunjungan berjalan aman, lancar dan Kondusif," tutup Samsono. (Bondan)