Tertabrak KA, Pria Ini Tewas dan Sang Pacar Luka-luka

  • Oleh : Redaksi

Kamis, 27/Okt/2022 10:33 WIB
Foto:Istimewa Foto:Istimewa

MEDAN (BeritaTrans.com) - Seorang pria ditemukan tewas di perlintasan rel kereta api, di Jalan Pengayoman, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat.

Korban diketahui berinisial L (16) warga Jermal 16 Medan meninggal di tempat dengan kondisi luka parah di bagian kepalanya. 

Baca Juga:
Breaking News! 2 Mobil Tertabrak Kereta Api di Bekasi

Kejadian juga mengakibatkan dua orang wanita mengalami luka-luka yakni pacar korban berinisial PAN (19) dan ibunya R (45) keduanya warga Jalan Danau Singkarak.

Kepling I Sei Agul, Kecamatan Medan Barat Bibma menceritakan kejadian tersebut pada subuh hari. Ketika itu, ia katakan ada saksi yang melihat ada tiga orang di atas rel kereta api. 

Baca Juga:
Truk Tertabrak KA Putri Deli Berpenumpang 317 Orang, Masinis dan Asisten Terjepit

"Menurut saksi itu, tidak tahu apa yang mereka bicarakan. Kemudian, kereta api lewat dari arah Binjai ke Medan," ucapnya kepada wartawan saat ditemui dikediamannya, Rabu (26/10/2022).

Karena asik mengobrol, kata Bibma ketiga korban tersebut tidak mengetahui adanya kereta api yang melintas. Alhasil, mereka ditabrak oleh kendaran berlapis baja tersebut.

Baca Juga:
Truk Terobos Palang Perlintasan Jadi Sebab Kecelakaan Kereta Api di Perbaungan Sumut

"Terus, saksi itu lihat ketiga orang itu sudah tergeletak bersimbah darah," jelasnya.

Sontak, masyarakat setempat gempar melihat kejadian itu. Berselang kemudian, mereka memangil kepling setempat. 

Bibma melanjutkan mendengar peristiwa itu dia langsung menghubungi pihak Polsek Medan Barat. 

"Untuk korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat. Tapi, si Landi ini sudah meninggal di tempat akibat pendaraan banyak," ucapnya. 

Sementara itu, Rosinita mengalami luka dibagian kepala dan patah tulang bahu, sedangkan Putri mengalami lengan patah. 

"Kalau masalah cekcok mulut karena keluarga, saya tidak mengetahui pasti. Karena mau ditanya mereka masih di rumah sakit," tutupnya. 

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Medan Barat Iptu Andita Sitepu membenarkan atas kejadian tabrakan kereta api yang menewaskan 1 orang dan 2 orang masuk rumah sakit.

 "Ya benar ada, lagi di tangani oleh pihak reskrim karena TKP bukan di jalan raya," pungkasnya.(fh/sumber:delisuara)