Pakai Sistem CCTV Analytic, KAI Commuter Temukan Pencuri Sepeda di Stasiun Cisauk

  • Oleh : Fahmi

Jum'at, 04/Nov/2022 18:58 WIB
Stasiun Cisauk.(ilustrasi) Stasiun Cisauk.(ilustrasi)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pada Jumat (4/11) pagi, KAI Commuter telah mengamankan terduga pelaku pencurian sepeda yang dilakukan di parkiran khusus sepeda Stasiun Cisauk yang terjadi pada Senin, (31/10) lalu.

"Penangkapan terduga pelaku pencurian ini, hasil dari penyelidikan menggunakan sistem video analytic yang dimiliki KAI Commuter," ungkap Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan, Jumat (4/11/2022).

Baca Juga:
KAI Commuter Tangkap Pencuri di Stasiun Berkat Penelusuran System CCTV Analytic

Arlan menjelaskan, korban sebelumnya telah melapor kepada petugas, kemudian ditelusuri dengan sistem pembacaan wajah melalui CCTV.

"Berbekal laporan dari korban kepada pihak KAI Commuter, petugas menindaklanjutinya dengan menyelusuri rekaman dari sistem CCTV Analytic yang terpasang di area stasiun," terang Arlan.

Baca Juga:
Makin Mantap Pakai CCTV Analytic, Pelaku Kriminal Gak Bisa Masuk Stasiun

Selanjutnya, setelah proses penelusuran Petugas KAI Commuter berhasil mendapatkan rekaman ciri-ciri terduga pelaku dan disebarkan keseluruh petugas pengamanan stasiun

Hingga pada Jumat pagi (4/11/2022) sekitar pukul 06.50 WIB, Petugas Pengamanan Stasiun Manggarai mengamanankan terduga pelaku saat transit di Stasiun Manggarai yang sebelumnya telah terdeteksi dari sistem CCTV Analytic saat masuk ke Stasiun untuk naik commuterline. 

Baca Juga:
Mencoba Lorong Integrasi di Stasiun Cisauk, Naik KRL Lebih Gampang

"Petugas pengamanan KAI Commuter membawa terduga pelaku pencurian tersebut ke Pos pengamanan untuk dilakukan pemeriksaan awal," kata Arlan.

Setelah dilakukan introgasi awal, terduga pelaku mengakui perbuatannya dan petugas langsung membawanya ke pihak yang berwajib, yaitu Polisi.

"Setelah mengakui perbuatannya, petugas KAI Commuter membawa pelaku ke Kepolisian Sektor Cisauk untuk dilakukan proses hukum selanjutnya," ujar Arlan.

Penangkapan kasus pencurian ini merupakan hasil dari sistem CCTV Analytic yang sudah dijalankan oleh KAI Commuter dan laporan dari korban. Selain merekam wajah, sistem ini juga bisa menganalisa hal lain seperti pakaian yang dikenakan atau barang bawaan pengguna yang bisa dijadikan sebagai database pada proses pencarian. Dengan sudah menjadi database, pelaku tindak kriminal atau pelaku tindak asusila akan terdeteksi melalui notifikasi pada sistem apabila terdapat kecocokan wajah atau pun hal lainnya yang terekam pada CCTV Analytic ini.

KAI Commuter mengimbau dan mengajak kepada seluruh pengguna commuterline atau siapapun untuk lapor kepada petugas jika melihat tindakan yang melanggar hukum atau norma-norma agama. (Fahmi)