Lestarikan Ekosistem Pesisir, SPMT Tanam 1.000 Mangrove di Belawan

  • Oleh : Ahmad

Sabtu, 10/Des/2022 10:40 WIB
Direktur Utama Pelindo Multi Terminal, Drajat Sulistyo, Regional Head 1 PT Pelabuhan Indonesia (Persero) /Foto:istimewa/SPMT Direktur Utama Pelindo Multi Terminal, Drajat Sulistyo, Regional Head 1 PT Pelabuhan Indonesia (Persero) /Foto:istimewa/SPMT

MEDAN (BeritaTrans.com) - PT Pelindo Multi Terminal / SPMT terus mewujudkan kepedulian dan komitmen untuk berkontribusi nyata bagi dunia pendidikan dan kelestarian lingkungan, khususnya kelestarian ekosistem laut di wilayah pesisir Belawan yang menjadi wilayah kerja SPMT. 

Baca Juga:
Indonesia - Timor Leste Kerja Sama Bikin Komitmen Jaga Keberlanjutan Ekosistem Laut

Salah satunya melalui kegiatan penanaman mangrove, dimana mangrove merupakan ekosistem yang memberikan banyak manfaat bagi keseimbangan lingkungan, pencegah abrasi dan erosi, dan memperbaiki kawasan pesisir yang rusak agar hijau kembali. 

Dalam mewujudkan kepedulian terhadap lingkungan ini Pelindo Multi Terminal hadir dengan melakukan rangkaian program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) penanaman 1.000 bibit mangrove yang dilaksanakan pada Jum'at, 9 Desember 2022 di area Hutan Mangrove/Budidaya Sicanang, Belawan.

Baca Juga:
Pengelolaan Logistik Sampah untuk Pemberdayaan Masyarakat

Penanaman 1.000 bibit mangrove yg merupakan kerjasama dgn Yayasan Khadijah Saraswaty Indonesia ini, secara simbolis dilakukan oleh Direktur Utama Pelindo Multi Terminal, Drajat Sulistyo, Regional Head 1 PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang diwakili oleh Bu Kasih Dwiyanti, Camat Belawan Subhan Fajri Harahap, dan para Penggiat Llingkungan penerima Kalpataru yg berasal dari Sumatera Utara.

“Kita harapkan dengan penanaman mangrove ini dapat memperkuat pesisir dan mengurangi abrasi pantai, dan berdampak multiguna bagi perekonomian masyarakat sekitar. Tidak hanya itu, melalui kegiatan ini kita juga mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga ekosistem laut dan pantai bagi kelestarian lingkungan kita, dimana hal ini adalah salah satu bentuk kontribusi kita bagi negara,” tutur Drajat.

Baca Juga:
Warisi Sanitasi yang Layak Bagi Masyarakat, FIFGROUP Resmikan Kampung Sehat STBM di Lebak Bulus, Jakarta

Camat Medan Belawan Subhan Fajri Harahap mengungkapkan apresiasinya terhadap kegiatan penanaman mangrove yang dilaksanakan oleh Pelindo Multi Terminal ini. 

“Hutan manggrove sangat berfungsi sebagai pagar terdepan menjaga garis pantai, kemudian juga berguna sebagai tempat berkembang biak biota laut, hingga menyediakan ekosistem alami serta memberikan manfaat ekonomi kepada masyarakat di sekitarnya,” sebutnya.

Pada kegiatan ini, turut hadir para penggiat lingkungan yg pernah meraih Penghargaan Kalpataru tingkat nasional yg berasal dari Sumatera Utara, diantaranya, Paris Sembiring (Kalpataru 2003/dari Medan), Sahdan (2013/Medan), N. Aklaras (2015/Deliserdang), Anwar Tambusai (2017/Deliserdang) dan Rudy Irwansyah (2021/Langkat).

Vice President Corcom SPMT, Farid Chairmawan menerangkan, "Bahwa Perusahaan melalui program TJSL saat ini berkomitmen untuk fokus dan prioritas pada 3 hal, yaitu lingkungan, pendidikan dan pengembangan UMKM. Penanaman Mangrove ini adalah wujud kepedulian terhadap salah satu fokus TJSL Perusahaan tersebut, yang diharapkan dapat memberi manfaat pada aspek Lingkungan”

SPMT saat ini merupakan Sub-Holding PT Pelindo (Persero) yang fokus dalam pengelolaan operasional Terminal non-petikemas/Multipurpose. SPMT dalam kegiatan operasionalnya mengelola 10 Branch Terminal yg tersebar dari wilayah Sumatera, Jawa, Kalimantan dan Sulawesi. SPMT saat ini juga mengelola 2 anak perusahaan, yaitu PT Pelabuhan Tanjung Priok (PTP) dan PT Indonesia Kendaraan Terminal, Tbk. (IPCC) yang merupakan Terminal Kendaraan terbesar di Asean.(ahmad) 

Tags :