BOGOR (BeritaTrans.com) - Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mengimbau agar kesehatan bus dan pengemudi menjadi perhatian untuk keselamatan jalan.

Baca Juga:
Hore, Bus BTS Segera Hadir di Kabupaten Bogor

Hal itu disampaikan Direktur Lalu Lintas Jalan Ditjen Perhubungan Darat Cucu Mulyana di sela monitoring angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Rest Area 45a, Ciawi, Sabtu (24/12/2022).

Ditjen Hubdat bersama Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Korlantas, Polres Kabupaten Bogor, Dandim, Sekda, Dishub Kabupaten Bogor dan segenap jajaran memastikan kendaraan laik jalan di masa angkutan Nataru ini.

Baca Juga:
Truk Terguling ke Lahan Kosong Gegara Hilang Kendali, 2 Orang Tewas

"Kami mengutamakan keselamatan, untuk itu dilakukan ramp check hari ini untuk memastikan kelaikannya," ungkapnya.

Bus yang melintas depan Rest Area 45a diminta untuk menepi sebentar untuk dilakukan pengecekan oleh tim petugas Dishub Kabupaten Bogor.

Baca Juga:
Arus Balik Gelombang Kedua, Kendaraan Masuk Jakarta Meningkat Via Empat Gerbang Tol

Senada dengan Cucu, Kapolres Kabupaten Bogor Iman Imanuddin juga menegaskan pentingnya pengawasan tersebut.

"Pemeriksaan tidak hanya kendaraannya tetapi juga pengemudi karena masih banyak human eror jadi penyebab kecelakaan," katanya.

Dalam kesempatan itu dilakukan beberapa ramp check bus pariwisata yang melintas.

Pemeriksaan dilakukan secara random dan pengemudi juga diperiksa kesehatannya.

Apalagi masa libur Nataru ini, banyak masyarakat yang bepergian baik untuk mudik maupun berwisata.

"Keselamatan dan kenyamanan pengguna jasa paling utama," imbuh Cucu. (omy)