Kontrak Angkutan Udara Perintis Tahun 2023 Diteken

  • Oleh : Naomy

Sabtu, 31/Des/2022 05:00 WIB
Dirjen Udara bersama regularor angkutan perintis penerbangan Dirjen Udara bersama regularor angkutan perintis penerbangan

 

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kontrak angkutan udara perintis penyelenggaraan tahun 2022 diteken.

Baca Juga:
Monitoring Arus Balik Lebaran 2024, Dirjen Perhubungan Udara Apresiasi Semangat Karyawan AirNav

Moda transportasi udara adalah moda yang sangat dibutuhkan masyarakat Indonesia terutama yang berdomisili di daerah 3TP (Terpencil, Terdepan, Tertinggal dan Perbatasan). 

Melalui Angkutan Udara Perintis merupakan perwujudan salah satu visi Pemerintah, yaitu untuk menghadirkan negara di seluruh wilayah negeri.

Baca Juga:
ICAO Berkunjung ke Jakarta, Bahas Peluang Kerja Sama Bidang Penerbangan Sipil

Melanjutkan program tahun sebelumnya, maka Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan melakukan Penandatangan Kontrak Angkutan Udara Perintis Tahun 2023 di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (30/12/2022).

"Hal ini merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah dan komitmen terhadap pentingnya transportasi udara dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi, pengembangan wilayah, guna mewujudkan stabilitas pertahanan keamanan negara, dan mendukung penurunan disparitas harga. Tentunya program Angkutan Udara Perintis ini bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat di daerah 3TP," tegas Direktur Jenderal Perhubungan Udara Maria Kristi Endah Murni.

Baca Juga:
Ditjen Hubud Gelar Mudik Inklusi Ramah Disabilitas

Angkutan Udara Perintis ini diinisiasi oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara melalui Direktorat Angkutan Udara, bekerjasama dengan Badan Usaha Angkutan Udara (BUAU) bergerak melayani jaringan dan rute penerbangan untuk menghubungkan daerah 3TP atau wilayah yang belum terlayani moda transportasi lain. 

"Kita patut bersyukur bahwa program yang bermanfaat bagi masyarakat ini terus berlanjut di tahun 2023," ujarnya.

Adapun penyelenggara dan rute angkutan udara perintis tahun anggaran 2023 dilaksanakan di 21 Koordinator Wilayah (Korwil) dengan jumlah rute angkutan udara perintis 220 rute penumpang dan 41 rute kargo.

Dengan ditandatanganinya kontrak Angkutan Udara Perintis tersebut, menandakan kegiatan Angkutan Udara Perintis tahun anggaran 2023 dapat terlaksana mulai awal tahun sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan oleh masyarakat. 

"Saya berharap, operator penerbangan yang mengoperasikan Angkutan Udara Perintis dapat melaksanakan kewajiban sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati, dengan selalu memprioritaskan aspek keselamatan dan keamanan dalam melakukan operasional penerbangan," tegasnya.

Sebagai regulator, Ditjen Hubud baik yang berada di Kantor Pusat maupun Otoritas Bandar Udara (OBU) hingga Korwil, untuk selalu memberikan supervisi melalui Pengendalian dan Pengawasan terhadap aspek keselamatan, keamanan dan layanan penerbangan guna menjamin pemenuhan aspek regulasi yang berlaku.

Hadir pada penandatangan tersebut, perwakilan dari PT Asi Pudjiastuti Aviation, PT Nasional Global Aviation, PT Asian One Air, PT Smart Cakrawala Aviation, dan PT Semuwa Aviasi Mandiri.

"Selamat Bekerja, agar pelaksanaan Angkutan Udara Perintis Tahun 2023 dapat berjalan lancar dan dapat memberikan kontribusi bagi masyarakat khususnya di daerah 3TP dengan tetap memenuhi ketentuan penerbangan Selamanya (Selamat, Aman dan Nyaman)," tutup Dirjen Kristi. (omy)