Korlantas Gelar Incountry Training untuk Operator RTMC TMC dan ETLE

  • Oleh : Bondan

Selasa, 14/Mar/2023 13:41 WIB
Bagian TIK Korlantas Polri menggelar pelatihan Incountry Training pengadaan Area Traffic Monitoring System (ATMS) II. Pelatihan diikuti oleh 60 peserta dari 3 Polda yaitu Polda Jateng, Polda Jatim dan Polda Bali serta 17 Polres. Foto: istimewa. Bagian TIK Korlantas Polri menggelar pelatihan Incountry Training pengadaan Area Traffic Monitoring System (ATMS) II. Pelatihan diikuti oleh 60 peserta dari 3 Polda yaitu Polda Jateng, Polda Jatim dan Polda Bali serta 17 Polres. Foto: istimewa.

JAKARTA (BeritaTrans.com) — Bagian TIK Korlantas Polri menggelar pelatihan Incountry Training pengadaan Area Traffic Monitoring System (ATMS) II. Pelatihan diikuti oleh 60 peserta dari 3 Polda yaitu Polda Jateng, Polda Jatim dan Polda Bali serta 17 Polres.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kabag TIK Kombes Pol I Made Agus Prasatya mengatakan Polri didalam pelayanan dituntut untuk cepat, tepat, transparan dan akuntabel.

Baca Juga:
Korlantas Polri Bahas Pelayanan Prima Kamseltibcarlantas Pada Libur Nasional Dalam Workshop Rekayasa Lalu Lintas Pelabuhan Merak

“Untuk memenuhi tuntutan dan harapan tersebut maka perlu adanya pengembangan sistem teknologi informasi. ATMS ini merupakan sistem analitik monitoring didalamnya ada ETLE sehingga dapat digunakan RTMC dan TMC memperlancar arus lalulintas,” kata Kombes Pol I Made Agus Prasatya di Hotel Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, Senin (13/3/2023).

Kombes Pol I Made Agus Prasatya berharap training ini mampu meningkatkan kemampuan operator RTMC, TMC dan operator ETLE. Sistem ini juga terhubung dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Baca Juga:
Dirgakkum Korlantas Jajal LRT: Ini Solusi untuk Permasalahan Lalu Lintas di Jalan

“Harapannya kepada peserta yang menemui kendala di lapangan dapat disampaikan kepada trainer, karena ada perangkat analitik didalamnya. Sehingga pada Operasi Ketupat yang akan datang dapat dioperasionalkan,” ungkapnya.

Program ATMS II ini lanjutnya, terintegrasi ke ERI dan ETLE dengan menghadirkan trainer dari pakar IT dari Posco International dan Ditkum Polri. Setelah pengenalan dan mendapatkan teori, peserta akan langsung praktik menyelesaikan permasalahan di lapangan.

Baca Juga:
Dirgakkum Korlantas Polri Ingatkan Point Penting Pelaksanaan Operasi Patuh 2023

Turut hadir dalam training jajaran pejabat utama BagTIK Korlantas Polri, perwakilan Posco International Rhee Pyoung Jun dan perwakilan representatif Posco International di Indonesia Yoo Soon Tark. (Dan)