JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Djoko Sasono melakukan monitoring pos pelayanan dalam menghadapi mudik lebaran di enam simpul transportasi yaitu Pelabuhan Penyeberangan Merak dan Pelabuhan Ciwandan pada Jumat (14/4/2023).

Baca Juga:
Kepala BPSDMP Pantau Angkutan Nataru di Simpul Transportasi Jawa Tengah

Selanjutnya tol Cisumdawu pada Sabtu (15/4/2023) dan Terminal Pulo Gebang serta Pelabuhan Penumpang Tanjung Priok Jakarta, Minggu (16/4/2023). 

Monitoring ini menurutnya dilakukan untuk mengetahui kesiapan para petugas serta sarana dan prasarana dalam pengamanan dan pelayanan mudik menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Baca Juga:
Madatukar Calon Taruna BPSDMP Resmi Dimulai

Berdasarkan pantauan saat pelaksanaan monitoring tersebut, animo masyarakat yang melakukan mudik lebaran sudah mulai ramai, namun masih kondusif. 

Hal tersebut dikarenakan masih belum mendekati puncak arus mudik lebaran, sehingga tempat layanan angkutan umum baik di terminal maupun pelabuhan masih belum banyak dipadati penumpang.

Baca Juga:
Kemenhub Simulasi Penanganan Kecelakaan Kapal di Lintas Ketapang-Gilimanuk

“Meskipun arus penumpang dan kendaraan masih relatif belum ramai, saya berharap para petugas menyiapkan langkah-langkah antisipasi dan mitigasi jika terjadi lonjakan arus penumpang dan kendaraan guna memberikan pelayanan semaksimal mungkin kepada masyarakat,” jelas Djoko.

Untuk menghadapi prediksi terjadinya lonjakan penumpang pada puncak arus mudik lebaran, pihak pelabuhan penyeberangan Merak dan Ciwandan telah melaksanakan langkah-langkah untuk menyambut dan melayani para pemudik pada libur lebaran 1444 H/ tahun 2023

Seperti kesiapan sarana dan prasarana pelabuhan penyeberangan Merak dan Ciwandan, kesiapan operasional, skenario rekayasa, dan SOP kontingensi cuaca buruk di pelabuhan. 

“Selain kesiapan sarana, prasarana dan operasional, saya juga mengajak seluruh petugas di lapangan untuk meberikan pelayanan dan hospitality yang baik kepada masyarakat guna mewujudkan sebagaimana tagline angleb tahun ini Mudik Aman Berkesan," ungkapnya.

Berdasarkan hasil pemantauan Ahad (16/4) pagi pukul 07.00 WIB di Terminal Pulo Gebang, giat administrasi operasional AKAP masih berlangsung kondusif, jumlah keberangkatan bus pada hari itu sebanyak dua unit dengan tujuh orang penumpang dan kedatangan bus sebanyak 128 unit dengan membawa 471 penumpang. 

Sementara pada Sabtu (15/4) jumlah keberangkatan bus sebanyak 248 unit dengan total penumpang sebanyak 2.437 orang dan kedatangan sebanyak 140 unit dengan penumpang 579 orang. (omy)