BOGOR (BeritaTrans.com)  -  Menyelaraskan kembali visi dan tujuan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) dalam mengelola Badan Layanan Umum (BLU), BPSDMP menyelenggarakan Rapat Koordinasi.

Tema yang diusung "Pemanfaatan Saldo Awal dan Evaluasi Pemanfaatan Aset BLU Semester I Tahun 2023" dipimpin langsung oleh Kepala BPSDMP Djoko Sasono di Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Aparatur Perhubungan (PPSDMAP) Bogor, Senin (29/5/2023).

Baca Juga:
Plt Kepala BPSDMP Tekankan Pentingnya Kompetensi SDM Transportasi Darat dan Perkeretaapian

Djoko menyampaikan, Menteri Perhubungan berpesan, BLU lingkungan Kemenhub didorong untuk memberikan layanan publik yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih berkualitas.

"Menhub menekankan bahwa fleksibilitas yang diberikan kepada BLU merupakan alat untuk mencapai tujuan meningkatkan layanan kepada masyarakat," tegasnya.

Baca Juga:
Pimpin Wisuda 965 Lulusan STIP Jakarta, Capt. Wisnu: Ayo Cintai Museum Transportasi

Pihaknya mendorong seluruh unit kerja di lingkungan BPSDMP yang telah berstatus sebagai BLU untuk lebih kreatif dan inovatif dalam memberikan layanan kepada masyarakat terutama di bidang pendidikan dan pelatihan.

"BLU diberikan keleluasaan dalam pengelolaan keuangan, karenanya, para pimpinan BLU harus mengerti dan memahami bagaimana mengelola bisnis, menghitung unit cost dan tarif yang benar," tutur dia.

Baca Juga:
Plt. Kepala BPSDMP Imbau Lulusan PIP Makassar Jadi Agen Perubahan Keselamatan Pelayaran

Tak hanya itu, pimpinan BLU juga harus mampu menggerakkan SDM yang dimiliki secara efisien serta menumbuhkan semangat melayani yang prima, sehingga layanan yang baik dapat diberikan dengan biaya yang hemat, sehingga bisnis dapat tetap berjalan dan berkembang.

"Unit Kerja BLU di bidang pendidikan diharapkan mampu berkontribusi mencetak SDM yang unggul dan kompeten dalam menghadapi berbagai perubahan dan perkembangan teknologi," ungkapnya.

Kata Djoko, saat ini BPSDMP diberi kesempatan oleh Menhub untuk mengelola beberapa aset, yakni Museum Transportasi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) yang saat ini dikelola oleh PTDI-STTD dan Pelabuhan Sanur yang dikelola secara bersama oleh beberapa UPT BLU di lingkungan BPSDMP.

"Besar harapan saya BPSDMP melalui unit kerjanya mampu menunjukkan bahwa kita mampu mengelola aset-aset tersebut dan menghasilkan keuntungan sehingga dapat ikut serta dalam pemulihan ekonomi nasional," pungkasnya.

Dalam Rapat Koordinasi kali ini membahas terkait Progres Penggunaan Saldo Awal BLU Tahun Anggaran 2023, Optimalisasi Pemanfaatan Aset BMN, Kinerja Museum Transportasi TMII pada PTDI-STTD, Pembentukan Forum Komunikasi Taruna Kemenhub dan Pengadaan PPPK Tenaga Teknis di lingkungan BPSDMP. 

Pada Rapat Koordinasi kali ini turut hadir sebagai narasumber, Sekretaris Inspektorat Jenderal Kementerian Perhubungan, Ir. Jujun Endah Wahjudiningrum, yang menyampaikan materi terkait Penggunaan Saldo Awal BLU. 

Dalam paparannya, dia menyampaikan pesan dan saran terkait bagaimana mengoptimalkan belanja yang dapat meningkatakan kualitas dan pendapatan, menyusun dan melaksanakan rencana tindak pengendalian dalam rangka mitigasi risiko yang telah diidentifikasi, mematuhi tata cara penggunaan saldo kas BLU sesuai ketentuan perundangan yang berlaku, serta bagaimana menerapkan manajemen risiko yang baik.

Pada kesempatan itu juga dilaksanakan kegiatan alam terbuka untuk meningkatkan jiwa korsa, mempererat kerja tim, dan menjaga kebugaran para pegawai di lingkungan BPSDMP. (omy)