Indofest 2023 Dinilai Tingkatkan Industri Wisata Alam dan Petualangan

  • Oleh : Naomy

Selasa, 30/Mei/2023 13:27 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno Menparekraf Sandiaga Uno


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pameran kegiatan luar ruang (outdoor) Indofest 2023 akan berlangsung pada 1-4 Juni 2023 di Istora Senayan, Jakarta. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyambut baik penyelenggaraannya kembali.

Baca Juga:
Menparekraf: Ekonomi Berkelanjutan Jadi Kunci Pariwisata Indonesia Sebagai Destinasi Global

Menurutnya, pemerintah sangat mengapresiasi kegiatan Indofest 2023 karena event ini dapat mendorong industri wisata alam dan petualangan serta turut berkontribusi terhadap kelestarian alam. 

"Kami sangat mengapresiasi Indofest 2023 yang menghadirkan banyak hal tentang wisata petualangan. Saya adalah salah satu pecinta wisata alam dan ini adalah sebuah ajang yang luar biasa," kata Menparekraf Sandiaga Uno, Senin (28/5/2023) malam.  

Baca Juga:
Menparekraf: BaliSpirit Festival 2024 Perkuat Indonesia sebagai Destinasi Wellness Tourism Dunia

Wisata petualangan memiliki potensi besar dalam mendorong pergerakan wisatawan pascapandemi. 

Kecenderungan ini terus menampakkan tren meningkat dengan kehadiran ceruk pasar (niche market) yang berbasis pada variasi atraksi minat khusus.

Baca Juga:
Bangun Destinasi Wisata Baru Bakauheni Harbour City, ASDP Diapresiasi Kemenparekraf

Kesempatan ini perlu dimanfaatkan oleh pelaku industri pariwisata Tanah Air terutama tur operator dan agen perjalanan wisata untuk bergabung dan berpromosi dalam kegiatan ini. 

Menparekraf juga mengapresiasi pemilihan tanggal penyelenggaraan acara yang bertepatan dengan momen libur panjang. 

Hal tersebut diharapkan dapat menarik minat pengunjung. 

"Mudah-mudahan Indofest 2023 bisa memecahkan rekor lebih dari 40 ribu pengunjung yang hadir dan memenuhi target penjualan sebesar Rp40 miliar," kata dia. 

Direktur Wisata Minat Khusus, Itok Parikesit, mengutarakan bahwa wisata petualangan di Indonesia telah berkembang pesat dimana mayoritas pelakunya adalah usaha perorangan, mikro dan kecil. 

"Aktivitas wisata petualangan dalam industri pariwisata telah memberi dampak ekonomi yang dapat dinikmati oleh masyarakat setempat dan mendorong praktik wisata berkelanjutan," katanya. 

Chief Executive Officer COS Event, Disyon Toba, mengatakan, secara khusus ia berharap Indofest 2023 dapat meningkatkan keinginan sekaligus partisipasi dari generasi muda (Gen-Z) untuk mendalami kegiatan luar ruang. 

"Hasil statistik di Amerika menyebutkan Generasi Z adalah yang paling suka dengan tantangan. Sebanyak 70 persen dari Gen-Z itu penyuka tantangan atau kegiatan outdoor. Inilah yang mau kita coba agar masa depan generasi muda Indonesia adalah generasi muda yang sehat, berani, kemudian juga suka berkegiatan alam dan di situlah dia bisa mencintai bangsa Indonesia," ujar Disyon Toba.  

Ketua Pelaksana Indofest 2023, Eva Fitri Yeni menambahkan, Indofest 2023 nantinya akan menghadirkan berbagai produk dari produsen dan juga distributor perlengkapan kegiatan luar ruang. 

"Mulai dari Eiger, Consina, Arei, dan masih banyak lagi," kata Eva. 

Indofest 2023 juga akan diisi dengan berbagai kegiatan menarik lainnya seperti talk show, coaching clinic dari para expertise kegiatan outdoor, juga penampilan dari deretan musisi. 

"Ada Fiersa Besari, Soegi Bornean, dan Raim Laode," kata Eva. 

Untuk pengunjung, Eva mengatakan, dapat memperoleh tiket secara daring melalui aplikasi Indofest yang dapat diunduh di Playstore juga Appstore. Untuk pembelian di lokasi juga tetap tersedia. 

"Target kita tahun ini 40 ribu pengunjung," ujar Eva. (omy)