Oleh : Ahmad
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Hari Pelaut Sedunia atau Day of the Seafarer diperingati setiap tanggal 25 Juni oleh International Maritime Organization (IMO).
Baca Juga:
Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas I Tanjung Priok Hadiri Peringatan Hari Pelaut Se-Dunia
Profesi Pelaut itu sangat berperan penting dalam dunia transportasi angkutan Laut, dimana lebih dari 90% barang dagangan dunia angkutannya adalah menggunakan tranportasi jalur laut, untuk memastikan keberlanjutan mata rantai logistik pasok global, dan mendukung perkembangan ekonomi negara – negara di seluruh dunia.
Pada tahun 2025 ini mengusung tema “My Harassment-Free Ship” dengan arti, “Kapal Bebas Pelecehan Saya.“ Hal ini merupakan sebuah inisiatif yang berani untuk mempromosikan budaya saling menghormati dan tidak mentoleransi perundungan dan pelecehan di laut. Dalam menyambut Perayaan Hari Pelaut Sedunia tahun 2025 ini telah dilaksanakan persiapan dan pembentukan Panitia Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 yang akan melibatkan oleh seluruh Ikatan Almamater, alumni sekolah pelayaran seluruh Indonesia dan instansi terkait lainnya.
Turut hadir dalam pembentukan panitia peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 ini diantaranya Ketua Umum CAAIP Iko Johansyah, KAP3B Semarang diwakili Max Ranov, AKMI Cirebon diwakili Bambang Irawan, AKPELNI Semarang diwakili Slamet Purwanto, KAMADA Djadayat Nur Zaeni, CAHTLS diwakili Capt. Syaida Megara, Ketua Umum IAAJ Reza Padian, Pembantu Ketua 1 STIP Jakarta Wirnarno dan Capt. Albertus Eko, CA AKMI, perwakilan CAAIP Pertamina Capt.Gandha Febriansyah yang merupakan Ketua Umum Serikat Pekerja Pertamina International Shipping. Sedangkan sebagai Ketua Panitia pemilihan Peringatan Hari Pelaut Dunia 2024 D.Ambarita dan seluruh civitas – civitas Akademi Pelayaran lainya dari seluruh Indonesia.
Perayaan Peringatan Hari Pelaut Sedunia tahun 2025 telah dipilih secara musyawarah mufakat pada tanggal 5 Mei 2025 yang lalu bertempat di Ruang Pertemuan Resto Marina Kitchen Ancol – Jakarta Utara. Dengan hasil rapat musyawarah mufakat maka terpilih Panitia Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 sebagai berikut: Ketua : Harry Buana Putra (CAAIP 42) dan Wakil Ketua : Andi Pakpahan (KAP3B/PIP Semarang 41).
Ketua Panitia Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2925 : Harry Buana Putra (CAAIP 42), usai ditetapkan sebagai Ketua Panitia Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 dalam kesempatan itu menyampaikan adapun tujuan dilaksanakannya kegiatan Rutin tahunan Hari Pelaut Sedunia dengan maksud dan tujuan adalah sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi profesi para pelaut dan mengingatkan kembali kesadaran publik tentang pentingnya peran pelaut dalam menunjang pertumbuhan ekonomi nasional dan dunia pada umumnya.
Selain itu, lanjutnya, para pelaut juga salah satu pendukung dan berperan penting membangun negara dalam dunia maritim nasional maupun internasional untuk meningkatkan kesejahteraan bangsa.
“Dengan harapan momentum Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 akan dapat menjadi visi dan misi baru terhadap persatuan seluruh pelaku usaha dunia maritim, sektor kepelabuhanan, logistik serta para pelaut dari seluruh Indonesia untuk menyatukan tujuan, berkolaborasi bersama – sama membangun dunia maritim Indonesia, sesuai yang dicanangkan pemerintah bahwa Indonesia salah satu foros maritim dunia,” ujarnya.
Sementara, Wakil Ketua Panitia Peringatan Hari Pelaut Sedunia Tahun 2025 Andi Pakpahan (KAP3B/PIP Semarang 41) menambahkan bahwa Hari Pelaut ditetapkan pada tahun 2010 melalui resolusi yang diadopsi pada konferensi diplomatik di Manila. Konvensi Internasional tentang Standar Pelatihan, Sertifikasi, dan Jaga Laut (STCW) yang direvisi, STCW yang asli bertujuan untuk memastikan standar kompetensi dan kesejahteraan internasional bagi pelaut, demi keselamatan mereka, dan revisi tersebut bertujuan untuk memastikan penegakan Hari Pelaut sebagai bagian dari hal ini. Tujuan konvensi tersebut adalah untuk mengakui kontribusi pelaut terhadap masyarakat dan ekonomi secara global.
“Resolusi tersebut mendorong pemerintah, perusahaan pelayaran, perusahaan yang terkait dengan perdagangan laut, dan lainnya, untuk mempromosikan dan menegakkan perdagangan laut dan pelaut melalui Hari Pelaut,” ujarnya.(ahmad)