Pembangunan Stasiun Ultimate Rangkasbitung Hampir Selesai, Jalur KRL Berubah Mulai Besok

  • Oleh : Redaksi

Kamis, 16/Okt/2025 16:44 WIB
Istimewa Istimewa

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Proses pembangunan Stasiun Ultimate Rangkasbitung kini telah mencapai 92 persen dan ditargetkan rampung pada Desember 2025, sebelum masa Angkutan Natal dan Tahun Baru.

Proyek ini dikerjakan oleh Balai Teknik Perkeretaapian Kelas I Jakarta, Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan, sebagai bagian dari pengembangan infrastruktur transportasi publik berbasis rel.

Sebagai bagian dari tahapan akhir pembangunan, KAI Commuter dan KAI Daop 1 Jakarta bersama DJKA akan melakukan switch over tahap 2 pada Kamis malam hingga Jumat dini hari (16–17 Oktober 2025). Pekerjaan ini mencakup pengalihan sistem persinyalan, jalur rel, serta penyesuaian fasilitas layanan pengguna di Stasiun Rangkasbitung.

VP Corporate Secretary KAI Commuter, Karina Amanda, menyatakan bahwa penyesuaian operasional dilakukan untuk mendukung kelancaran pembangunan stasiun.

“Mulai Jumat, 17 Oktober 2025, pemberangkatan Commuter Line tujuan Tanah Abang akan dilayani di peron jalur 4 dan 5 yang baru. Sebelumnya, jalur pemberangkatan menggunakan peron sementara jalur 5 dan 7,” ujar Karina.

Akses masuk ke peron masih menggunakan jalur eksisting yang berlaku saat ini. Sementara itu, layanan Commuter Line Merak tetap beroperasi di jalur 2 Stasiun Rangkasbitung.

Dengan rampungnya pembangunan, stasiun ini ditargetkan dapat melayani hingga 83 ribu pengguna per hari, meningkat dari kapasitas saat ini sekitar 24–26 ribu orang. Saat ini, Stasiun Rangkasbitung melayani 120 perjalanan Commuter Line Jabodetabek dan 14 perjalanan Commuter Line Merak setiap harinya.

KAI Commuter mengimbau pengguna untuk memperhatikan perubahan peron serta mengikuti arahan petugas dan signage di stasiun demi kelancaran perjalanan.(fhm)

 

Baca Juga:
"Arigato KRL": KAI Commuter Gelar Perjalanan Terakhir Tiga Seri Legendaris Asal Jepang