SHANXI (BeritaTrans.com) Kelakuan dua remaja perempuan ini pantas masuk rekor dunia. Mereka bertengkar mulut selama delapan jam dan sampai pingsan. Di bawah teriknya sinar matahari, dua perempuan di Provinsi Shanxi, China terlibat perang mulut. Tidak tanggung-tanggung, delapan jam lamanya mereka saling teriak. Seperti dilansir Shanghaiist dan okezone, Selasa (23/8/2016), keduanya janjian ketemu di pinggir jalan pada Selasa 16 Agustus pukul 14.00. Hasil penyelidikan polisi kemudian mengungkap, mereka memperdebatkan soal hutang sewa rumah yang menumpuk.Semakin lama, nada bicara keduanya semakin tinggi. Mereka terus berdebat, hingga salah satu dari mereka menelefon polisi. Petugas lantas datang dan mencoba melerai. Polisi juga menyarankan kasusnya dibawa saja ke pengadilan. Namun akhirnya, mereka menolak dan memilih untuk terus memanasi satu sama lain. Polisi mengalah dan membiarkan mereka. Akan tetapi, digelitik oleh rasa penasaran, si polisi balik lagi ke lokasi pada pukul 22.00 untuk mengecek keadaan dua pemudi itu. Betapa terkejutnya si petugas, ketika melihat ternyata kedua remaja itu sudah terkapar di jalan. Salah seorang dari mereka bahkan ditemukan dengan mulut berbusa. Sementara yang satunya lagi lebih stabil. Kisah ini beredar di media maya dan mengundang decak heran para warganet China. Posisi pingsan kedua perempuan dalam foto seperti bertumpuk itu terbilang paling menarik perhatian. Beberapa berspekulasi, ini hanya tipuan karena pose pingsannya seperti sudah direncanakan. Saya sangat terkesan, mereka sanggup berteriak satu sama lain selama delapan jam tanpa henti. Sebagai catatan, sebenarnya foto pingsan mereka sangat imut, komentar seorang warganet. Ada yang mengaku kagum, ada juga yang berceloteh tidak akan meremehkan kemampuan perempuan lagi, terutama dalam hal perang mulut. (gus).