Garuda-Serikat Pekerja Tandatangani PKB 2012- 2014

  • Oleh :

Rabu, 29/Agu/2012 02:37 WIB


JAKARTA (Berita Trans) - PT Garuda Indonesia dan Serikat Karyawan Garuda (Sekarga), Selasa (28/8), melaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) tahun 2012 2014. Penandatanganan PKB tersebut dilakukan oleh Direktur Utama PT Garuda Indonesia Emirsyah Satar, Direktur SDM dan Umum PT Garuda Indonesia Heriyanto Agung Putra, dan masing-masing ketua Sekarga, Asosiasi Pilot Garuda (APG), dan Ikatan Awak Kabin Garuda Indonesia (IKAGI). Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi RI Muhaimin Iskandar menyaksikan penandatanganan PKB tersebut. PKB baru yang berlaku selama tiga tahun tersebut, berisi pasal pasal, antara lain, manajemen karir, fasilitas kesehatan pegawai, program pengembangan SDM, dan apresiasi pegawai sesuai masa kerja aktif. Direktur Utama Garuda Indonesia Emirsyah Satar menyampaikan bahwa penandatanganan PKB ini merupakan wujud komitmen dari seluruh karyawan maupun manajemen Garuda Indonesia untuk semakin meningkatkan produktivitas perusahaan.Dengan PKB, dengan kemauan dan kerja keras yang dilandasi dengan semangat One Team, One Spirit, One Goal maka Garuda akan mampu menjadi perusahaan penerbangan kebangsaan bangsa, kata Emir. Sementara itu, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, PKB merupakan salah hal yang bersifat fundamental dalam keberhasilan perusahaan.Perusahaan berjalan dengan baik bila sistem bekerja dengan baik dan saling mendukung satu sama lain. Dengan ditandatanganinya PKB ini, maka saya yakin Garuda akan memiliki team work yang semakin kokoh yang akan membuat Garuda semakin lebih maju, kata Muhaimin. Vice Presiden Corporate Communications PT Garuda Indonesia Pujobroto mengatakan, penandatanganan PKB ini juga merupakan komitmen dan upaya Garuda dalam meningkatkan iklim kerja yang lebih kondusif untuk meraih target perusahaan sesuai program Quantum Leap 2015. Hal tersebut nantinya tentu juga akan berkontribusi bagi menciptakan Garuda Indonesia sebagai global player yang memiliki world class proces dan world class technology dengan ditunjang oleh world class human capitat, ujar Pujobroto. (aliy)