Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) menekankan pentingnya penggunaan induk unggul dan benih bermutu dalam usaha perikanan budidaya agar pengembangan perikanan budidaya dapat terus berkembang dan berkelanjutan. Guna mendukung kontribusi nyata dari sektor kelautan dan perikanan dapat mendorong pembangunan ekonomi masyarakat pesisir dan pedesaan seperti di Kabupaten Pesisir Selatan.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono melakukan soft launching Kampung Budidaya Rumput Laut di Desa Liya Bahari, Kecamatan Wangi Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara, Rabu (8/6/2022). Peresmian ini bagian dari rangkaian peringatan Hari Laut Sedunia (World Ocean Day) tahun 2022 yang berlangsung hari ini.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) mendukung penuh program pengembangan pakan ikan mandiri, salah satunya melalui lokakarya dengan tema Support to Upscaling and Adoption of Innovations and Good Practices for Sustainable Intensification and Expansion of Aquaculture in Asia bekerja sama dengan Food and Agriculture Organization (FAO).
Kampung Budidaya Rumput Laut di Kecamatan Jabon memiliki luasan areal polikultur sekitar 750 hektare yang dijalankan oleh 167 pelaku utama Rumah Tangga Pembudidaya (RTP). Di dalamnya juga terdapat kegiatan budidaya bandeng dan udang.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) menetapkan kampung perikanan budidaya rumput laut di Sulawesi Selatan yang salah satunya di Desa Laikang, Kecamatan Mangarabombang, Kabupaten Takalar.
KKP melalui Balai Besar Perikanan Budidaya Laut (BBPBL) Lampung telah menyalurkan 100.000 ekor benih ikan bawal bintang kepada sejumlah Pokdakan di Kampung Perikanan Budidaya Bawal Bintang di Kabupaten Pesawaran, Lampung.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) kembali melakukan pencanangan kampung perikanan budidaya, kali ini di Provinsi Sulawesi Selatan. Pembangunan kampung perikanan budidaya diharapkan dapat memberikan motivasi kepada pembudidaya untuk berusaha lebih giat dengan dukungan sinergi antara pemerintah, stakeholder dan masyarakat dalam mendukung keberhasilan program terobosan tersebut.
Pembangunan kampung perikanan budidaya terus dilakukan secara simultan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di berbagai daerah seluruh Indonesia. Tidak terkecuali dengan kampung perikanan budidaya ikan nila di Desa Warukapas, Kabupaten Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara di bawah binaan Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Tatelu.
Ketiga kampung perikanan budidaya yang telah di-launching DJPB melalui BBPBL Lampung di Provinsi Lampung antara lain kampung nila di Kabupaten Pringsewu, kampung rumput laut di Kabupaten Lampung Selatan, dan kampung bawal bintang di Kabupaten Pesawaran.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) melakukan pencanangan kampung perikanan budidaya lele di Desa Cambai, Kecamatan Cambai, Kota Prabumulih, Provinsi Sumatera Selatan. Penetapan tersebut sesuai dengan Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2022 tentang Kampung Perikanan Budidaya.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya (DJPB) menyerahkan satu buah excavator kepada pembudidaya udang vaname di Kecamatan Sungai Menang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Provinsi Sumatera Selatan.
Klaster tambak udang vaname di Kabupaten Aceh Timur, Provinsi Aceh yang dibangun oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil mengungkit ekonomi masyarakat dan menjadi sarana edukasi budidaya yang modern dan ramah lingkungan. Bahkan keberadaan klaster tambak menciptakan multiplier effect di bidang pariwisata.