KAI Commuter mencatat pertumbuhan penjualanan Kartu Multi Trip (KMT) atau Tiket KRL selama 2023 ini sebesar 7 persen. KMT merupakan uang elektronik dengan sistem saldo yang diterbitkan KAI Commuter dan bertujuan untuk memberikan kemudahan transaksi pembayaran tiket commuter line.
KAI Commuter sejak awal dieperasikannya KRL Yogya-Solo menerapkan transaksi pembayaran tiket hanya menggunakan uang elektronik baik dengan Kartu Multi Trip (KMT), kartu Uang Elektronik Bank ataupun dengan tiket QR Code.
KAI Commuter telah satu tahun lebih melayani perjalanan commuterline Yogya-Solo. Sejak diresmikannya pada Maret 2021 oleh Presiden Joko Widodo, KAI Commuter turut berkontribusi untuk perekonomian dan ikut mengubah budaya masyarakat di Kabupaten dan Kota-kota yang terhubung dengan commuterline.
penghujung Januari hari ini Senin (31/1/2022) pengguna KRL di seluruh stasiun hingga pukul 08.00 WIB tercatat mencapai 126.725 orang atau berkurang 17% dibanding pekan sebelumnya pada waktu yang sama yaitu 151.080 orang. Hal ini disampaikan oleh VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba.
Awal pekan terutama Hari Senin selalu tercatat sebagai volume dengan pengguna KRL terbanyak. Seperti pada pekan kedua Januari, tercatat di hari Senin (10/1/2021) volume pengguna mencapai 528.181 orang. Angka ini tidak jauh berbeda dengan Senin (3/1/2022) sebelumnya yaitu 528.129 orang.
Antisipasi awal pekan yang selalu diramaikan oleh penumpang KRL di setiap stasiun KRL dan terus meningkatnya jumlah penumpang dengan dilonggarkannya aktivitas pada PPKM level 1, KAI Commuter terus mengajak seluruh pengguna KRL untuk mempersiapkan perjalanannya sejak awal