MEDAN (BeritaTrans.com) - Tabrakan maut terjadi di Jalan Asahan/Jalan Umum Km 4-5 Pematang Siantar-Perdagangan, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera Utara, Kamis (19/11).

Kecelakaan beruntun yang melibatkan 12 kendaraan itu mengakibatkan lima orang tewas. Satu unit truk yang diduga mengalami rem blong diketahui menyeruduk 11 kendaraan di depannya.

Kasat Lantas Polres Simalungun, AKP Jodi Indrawan mengatakan kejadian bermula saat truk Mitsubishi Fuso dengan nomor polisi BM 8238 ZU melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Pematang Siantar menuju Perdagangan.

"Saat tiba di tempat kejadian, tak jauh dari Pengadilan Negeri (PN) Simalungun, truk diduga mengalami rem blong dan menyeruduk 6 unit mobil dan 5 unit sepeda motor. Truk baru berhenti setelah menghantam tembok di kanan jalan," terang AKP Jodi Indrawan, Kamis (19/11).

Truk menyeruduk sepeda motor Yamaha Vixion BK 6208 TAU, Honda Supra BK 4671 TAR, Honda Beat BK5637TAN, Honda Supra BK 5258 WAA, serta Daihatsu Terios BK 1009, Toyota Fortuner BK 1434 WH, Toyota Innova BK 1811 MS, mobil penumpang Sinar Bangun BK 1353 TU, mobil penumpang Siantar Jaya BK 1145 TU, dan mobil penumpang Bandar Jaya BK 1132 WC.

Dalam insiden itu, lima orang meninggal dunia antara lain Vincen Amsal Sidabutar (7) dan Gibran Natanael Sidabutar (3) dan Hotdiman Sidabutar (58). Sementara dua korban meninggal lain belum diketahui identitasnya.

Adapun empat korban lain mengalami luka-luka dan dirawat di RS Vita Insani dirawat, Pematang Siantar.

"Dari pemeriksaan sementara, mobil truk Mitsubishi Fuso mengalami rem blong atau tidak laik jalan. Pengemudi truk Mitsubishi Fuso melarikan diri setelah kejadian. Kami lakukan pengejaran," beber Jodi. (ds/sumber CNNIndonesia.com/Antaranews.com)