Kampung Nelayan Modern (Kalamo) di Desa Samber Binyeri, Biak, Papua, kembali membuktikan keberhasilannya dalam menggerakkan ekonomi lokal dengan pengiriman 15,8 ton ikan segar ke Pulau Jawa.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meluncurkan program Blue Planet Fund Country Plan bersama Pemerintah Inggris untuk memperkuat pengelolaan kawasan konservasi laut di Indonesia.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) resmi bersinergi dengan Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KP2MI/BP2MI) untuk memperkuat perlindungan awak kapal perikanan migran Indonesia.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengembangkan pola kolaborasi internasional guna memperluas pasar ikan bermutu. Bersama Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS), KKP memperkenalkan program "SelectUSA" yang ditujukan untuk pelaku usaha perikanan Indonesia yang ingin menjangkau pasar perikanan di negeri Paman Sam.
Berangkat dari hal tersebut, KKP juga terus memberikan kemudahan dan relaksasi pada tahun 2025 terkait pemenuhan persyaratan kerja bagi awak kapal perikanan sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran (SE) Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono Nomor B.2541/MEN-KP/XII/2024, tertanggal 30 Desember 2024.
Setelah lima tahun terlaksana, program Arafura and Timor Seas Ecosystem Action Phase II (ATSEA-2) resmi ditutup dengan penuh pencapaian. Proyek lintas batas yang melibatkan Indonesia, Timor-Leste, Papua Nugini, dan Australia ini berhasil memperkuat tata kelola regional, melestarikan keanekaragaman hayati, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir di kawasan Laut Arafura dan Timor (ATS).
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan layanan penerbitan sertifikat ekspor perikanan bermutu berjalan optimal di tengah libur Natal dan Tahun Baru. Seperti dilakukan Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (Badan Mutu KKP) di Denpasar, Bali dalam kurun waktu 20-25 Desember yang berhasil mengantar 1.035 ton produk perikanan ke pasar global.
Produk perikanan Indonesia diterima di 140 negara sepanjang tahun 2024. Kinerja baik ini tak lepas dari peran Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memastikan mutu hasil perikanan memenuhi standar internasional.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kelautan dan Perikanan (BPPSDM) mengembangkan program Smart Fisheries Village (SFV) atau Desa Perikanan Cerdas, salah satunya dalam bentuk eduwisata bahari di Bitung, Sulawesi Utara.
Merek berperan penting dalam membentuk branding, citra dari produk maupun citra pelaku usahanya. Menurutnya, merek yang baik perlu dilindungi agar tidak digunakan oleh pihak lain secara bebas yang dapat berdampak negatif pada citra produk maupun pelaku usaha.
Pemerintah dalam hal ini Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menertibkan delapan rumpon ilegal di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP-NRI) 716 Laut Sulawesi yang berbatasan langsung dengan perairan Filipina.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap tiga unit Kapal Ikan Asing (KIA) pencuri ikan di perairan Selat Malaka. Ketiga kapal tersebut ditengarai berasal dari Malaysia.