Oleh : Fahmi
BEKASI (BeritaTrans.com) - Masa pemberlakuan penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM), di Stasiun Bekasi, Jawa Barat tampak lengang, begipun juga saat perjalanan.
Meski memasuki hari kerja atau hari sibuk pada hari ini Rabu (13/1/2020) pagi, tidak tampak di stasiun tersebut tidak terdapat antrean calon penumpang, seperti saat pada setiap Senin pagi.
Baca Juga:
Stasiun Pasar Senen jadi Favorit Pelanggan Selama Libur Sekolah
Memasuki area tab tiket di staisun tersebut tampak sepi, penumpang dapat langsung masuk ke area peron dengan leluasa.
BeritaTrans.com yang mencoba naik KRL jam 6.26 dari stasiun tersebut ke arah JakartaKota, juga dapat merasakan jaga jarak sesama penumpang.
Baca Juga:
KAI Catat Penjualan Tiket Capai 4,42 Juta, Saat Libur Sekolah, jadi Penggerak Ekonomi Daerah
Saat pemberhentian di setiap stasiun, salah satunya Klender baru terdapat penumpang naik lagi yang mengakibatkan rangkaian kembali terisi lagi. Namun, hal itu masih dirasa kondisif, karena terdapat beberapa juga penumpang turun.
Baca Juga:
Arus Balik Libur Sekolah, Kedatangan Penumpang KA ke Jakarta Tembus 325 Ribu Orang
Saat KRL tiba, penumpang yang berada di dalam rangkaian untuk diberangkatkan juga tampak lengang dari stasiun tersebut. Terdapat penumpang berdiri dengan tetap bisa saling menjaga jarak.
Salah satu penumpang menuturkan, harus tetap menggunakan KRL karena lebih efisian namun dia juga tetap mengikuti protokol kesehatan.
"Ya kita hati-hati tetap waspada juga, namanya mau kerja enggak bisa di rumah saja," kata salah satu penumpang.
Dengan tetap mengenakan masker, beberapa terlihat menambahkannya dengan face shield penumpang tampak menjaga jarak masing-masing terhadap penumpang lain.
Saat PPKM ini jam operasional KRL yaitu pada pukul 04:00 - 22:00 dan tetap melayani pelanggan dengan 964 perjalanan KRL per harinya menggunakan 91 rangkaian KRL.
Sebelumnya KAI Commuter sebagai penyedia layanan, mengimbau kepada pengguna KRL agar bisa mengatur waktu perjalanannya dengan melihat jadwal dan menghindari penumpukan penggunanya.(Fahmi)