JAKARTA (BeritaTrans.com) -  Tim Disaster Victim Identification (DVI) RS Polri mengidentifikasi tujuh korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182. Paling tua berusia 58 tahun.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Mabes Polri, Brigjen Pol. Rusdi Hartono dalam jumpa persnya yang disiarkan melalui akun Instagram Div Humas Mabes Polri, Sabtu (16/1/2021) malam.

Baca Juga:
Ketepatan Waktu Penerbangan Pelita Air di Periode Arus Balik Lebaran Tembus 95 Persen

"Untuk hasil identifikasi sampe jam 17.00 WIB, tim verhasil mengidentifikasi sebanyak 7 korban," kata Rusdi.

Jenderal bintang satu itu menyebutkan ketujuh identitas korban yang berhasil diidentifikasi hari ini. Mereka diantaranya;

Baca Juga:
Dampak Erupsi Gunung Ruang dan Bandara Samratulangi Ditutup Sementara, 2 Penerbangan IAA Rute Kinabalu Dibatalkan

- Rosi Wahyuni, perempuan (51)
- Rizki Wahyudi, lak-laki (26)
- Nelly, perempuan (49)
- Beben Sopian, laki-laki (58)
- Makrufatul Yeti Srianingsih, perempuan (30)
- Arifin Ilyas, laki-laki (26)
- Arneta Fauzi, perempuan (38)

"Jadi jumlah keseluruhan korban yang telah diidentifikasi oleh tim DVI sampe jam 17.00 tadi sejumlah 24 korban," ujar dia.
 

Baca Juga:
Selama Libur Lebaran, Indonesia AirAsia Angkut 310.000 Penumpang