Oleh : Fahmi
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Sejalan dengan tren volume penguna KRL yang sejak 14 Juni 2021 terus mengalami penurunan. KAI Commuter mulai Sabtu (17/7/2021) hanya menjalankan 839 perjalanan KRL per hari.
KAI Commuter mulai merekayasa pola operasi perjalanan KRL di luar jam sibuk, yaitu pada pukul 09:00-15:00.
Baca Juga:
Kecelakaan Kereta di India Tewaskan 233 Orang, Kenapa Terjadi?
"Penerapan PPKM Darurat yang berlaku sejak 3 Juli 2021 membuat volume pengguna KRL berkurang signifikan, dan semakin turun sejak diberlakukannya syarat dokumen perjalanan pada 12 Juli lalu," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan resminya, Ahad (18/7/2021).
Dijelaskan Anne, volume pengguna KRL berkurang hingga 43% dibanding sebelum penerapan PPKM Darurat.
Baca Juga:
Dirjen Risal: Pemberlakuan Gapeka Baru untuk KRL Jabodetabek Bertahap
"Untuk hari ini hingga pukul 13:00 WIB volume pengguna KRL tercatat 24.699 atau berkurang 57% dibanding waktu yang sama pada hari Sabtu (17/7) kemarin," sebut Anne.
Volume pengguna pada Sabtu kemarin, yang ditotal hanya 83.274 pengguna, merupakan catatan terendah sepanjang tahun 2021 ini.
Baca Juga:
593 Ribu Penumpang Gunakan Kereta Api Selama Libur Panjang Ini
Pada akhir pekan ini maupun di hari-hari kerja, seluruh syarat dokumen perjalanan untuk menggunakan KRL masih berlaku. Sehingga KRL hanya beroperasi untuk melayani mereka yang bekerja di sektor esensial maupun kritikal.
KAI Commuter juga hendak mengajak para pengguna yang masih beraktivitas dengan KRL untuk mengikuti seluruh protokol kesehatan yang berlaku di stasiun maupun di dalam KRL. (Fahmi)