Oleh : Taryani
INDRAMAYU (BeritaTrans.com) – Truk tengah melaju di keramaian jalan Pantura Indramayu, Jawa Barat mendadak rem blong sehingga menghantam Elf warna putih nomor polisi E 7567 YB hingga ringsek di atas jembatan Cilet, wilayah perbatasan Kecamatan Losarang dan Kecamatan Kandanghaur, Kamis (7/10/2021).
Kerasnya tandukan truk Hino warna hijau mengenai bagian belakang membuat Elf sempat berputar 45 derajat hingga menghadap ke kali Cipanas tepat di jembatan Cilet.
Meskipun tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan lalu-lintas yang terjadi sekitar pukul 06.15 WIB itu akan tetapi musibah itu mengakibatkan kerugian materi yang cukup besar.
Kapolsek Losarang, Kompol H. Mashudi berada di lokasi kecelakaan lalu-lintas di jembatan Cilet. (Ist.)
“Betul tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan itu. Namun kecelakaan menyebabkan kerugian materi,” ujar Kapolsek Losarang, Kompol H. Mashudi yang berada di lokasi kejadian.
Kapolsek Losarang menambahkan, berdasarkan keterangan, truk Hino yang melaju searah dengan angkutan umum jenis Elf dari Cirebon menuju Jakarta. Saat melihat kendaraan Elf di depannya berhenti, sopir truk Hino secara reflek menginjak rem.
Namun apalah daya. Rem truk Hino itu rupanya bermasalah alias remnya blong sehingga truk terus nyelonong menghantam angkutan penumpang Elf persis di jembatan Cilet wilayah perbatasan Kecamatan Losarang dan Kecamatan Kandanghaur.
Saksi mata mengemukakan, pagi itu truk Hino melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta. Di depannya berhenti Elf warna putih karena saat itu kebetulan lalu-lintas kendaraan sedang ramai.
Lalu-lintas kendaraan dari Cirebon arah Jakarta sempat macet pascakecelakaan lalu-lintas di jembatan Cilet.(Ist.)
Namun saat sopir truk menginjak rem, tiba-tiba remnya tidak berfungsi. Sopir truk panik. Sempat mencoba buang ke kanan. Tapi jarak yang sudah dekat membuat truk Hino menanduk Elf hingga posisinya berputar 45 derajat.
Dampak kecelakaan ini membuat lalu-lintas kendaraan mengalami kemacetan. Petugas mencoba merekayasan lalu-lintas dengan mengalihkan lalu-lintas menuju ke ruas jalan yang biasa digunakan dari Jakarta arah Cirebon. (Taryani)