Di Area Scan PeduliLindungi di Stasiun Bekasi Ramai Penumpang KRL Libur Akhir Pekan

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 09/Okt/2021 11:07 WIB
Suasana di jalur KRL Staisun Bekasi, Sabtu (9/10/2021). Suasana di jalur KRL Staisun Bekasi, Sabtu (9/10/2021).

BEKASI (BeritaTrans.com) - Memasuki akhir pekan pengguna KRL banyak yang merupakan penumpang musiman. Hal itu terlihat di Stasiun Bekasi pada Sabtu (9/10/2021) pagi menjelang siang ini. 

Telihat di area masuk stasiun yang tersedia beberapa poster untuk scan kode QR Aplikasi PeduliLindungi ramai tampak kerumunan penumpang, yang mencoba memasangkan aplikasi atau sekedar masuk atau log in pertama pada Aplikasi PeduliLindungi. 

Baca Juga:
Libur Lebaran Usai, KAI Commuter Layani Lebih 954 Ribu Penumpang KRL Tiap Harinya

Pantauan BeritaTrans.com dan Aksi.id di utaras stasiun, beberapa penumpang tampak melakukan penginstalan atau pemasangan aplikasi pada perangkat smartphone sambil duduk di area teras stasiun tersebut. Beberapa tampak berdiri sambil memperhatikan gadgetnya. 

Baca Juga:
KAI Commuter Prediksi 900 Ribu Lebih Penumpang KRL Jabodetabek di Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran

Penumpang yang saat melakukan masuk awal di aplikasi peduli lindungi tersebut mengaku tidak pernah menyimpan sertifikat vaksin dalam bentuk gambar di galeri maupun mencetaknya. Mereka rata-rata mengaku telah melakukan vaksinasi. 

"Iya ini baru instal. Gak ada saya sertifikatnya, tapi sudah vaksin," kata Nadia di Stasiun Bekasi. 

Baca Juga:
Stasiun Integrasi KRL dengan KA Lokal, KAJJ, LRT hingga KA Bandara Terjadi Peningkatan Penumpang, KAI Commuter: Memudahkan Perjalanan Mudik Masyarakat

Penumpang tersebut mengaku baru hari ini menggunakan KRL setelah sekian lama. Aturan naik KRL menggunakan sertifikat juga baru dia ketahui sesaat sebelum menggunakan KRL. 

Penumpang pada akhir pekan ini meupakan pengguna musiman yang memanfaatkan moda transportasi masal ini untuk keperluan sekedar bepergian. 

Percobaan masuk yang sedikit lama membuat beberapa penumpang di situ sedikit menumpuk. Suasana di area masuk scan barcode tampak ramai. 

Petugas tampak melakukan pemeriksaan kepada penu.pang yang telah melakukan scan kode QR untuk memastikan penumpang sudah melakukan vaksin miniman dosis pertama. 

Petugas juga tampak memperhatikan penggunaan masker ganda kepada penumpang yang akan melakukan tap tiket."Mbak maskernya didouble ya, kalau enggak tidak boleh naik," ujar petugas. 

Pada saat pelonggaran PPKM ini, sejumlah aturan mulai dilonggarkan sebagai syarat naik KRL, sperti harus memiliki sertifikat vaksin dan mematuhi protokol kesehatan. Dan pihak KAI Commuter saat ini juga membatasi penumpang di bawah usia 12 tahun untuk tidak menggunkan KRL. Untuk penumpang lansia dan orang yang akan membasa barang berlebih dapat diimbau untuk naik KRL di luar jam sibuk antara pukul 10.00 hingga 14.00.(fahmi)