Terbang ke Singapura Gunakan Jalur Perjalanan Vaksinasi dengan Garuda, Tak Perlu Karantina

  • Oleh : Naomy

Senin, 29/Nov/2021 17:51 WIB
Penerbangan Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Soetta Penerbangan Garuda Indonesia di Terminal 3 Bandara Soetta

 

JAKARTA (BeritaTrans.com) -  Garuda Indonesia menjadi maskapai penerbangan pertama di Indonesia yang melayani penerbangan Jalur Perjalanan Vaksinasi (Vaccinated Travel Lane / VTL) Indonesia – Singapura melalui rute penerbangan Jakarta – Singapura yang dioperasikan melalui nomor penerbangan GA 836.

Baca Juga:
"Ramadhan Bleisure Fair" 2024, Ajang Garuda Tebar Diskon Tiket hingga 80%

Penerbangan itu dilayani sebanyak enam kali per minggu dengan armada Airbus A330-300.
 
Melalui program Jalur Perjalanan Vaksinasi tersebut, maka pelaku perjalanan kedua negara yang telah  memenuhi kriteria, dalam hal ini telah mendapatkan dosis lengkap vaksinasi Covid-19 sesuai dengan rekomendasi WHO serta memenuhi kriteria  lainnya, dapat melakukan perjalanan antarnegara tanpa harus melaksanakan karantina pada saat kedatangan. 
 
“Sejalan dengan langkah percepatan program vaksinasi Covid-19 yang dilakukan berbagai Negara, dilaksanakannya program Jalur Perjalanan Vaksinasi ini memiliki arti penting bagi kami dalam menyelaraskan komitmen akselerasi kinerja, utamanya di situasi pandemi dengan senantiasa memastikan aspek fundamental atas kebutuhan perjalanan di era kenormalan yakni rasa aman dan nyaman yang diwujudkan melalui konsistensi penerapan protocol kesehatan pada seluruh lini operasi," urai Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, Senin (29/11/2021).
 
Mendapat kepercayaan untuk mendukung inisiatif strategis, yang memiliki nilai penting dalam hubungan bilateral antarnegara ini tentunya menjadi refleksi tersendiri atas komitmen peran aktif Garuda untuk selalu berpartisipasi aktif dalam mendukung misi Pemerintah dalam upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional. 

"Melalui dukungan ini tentunya kami harapkan juga dapat memberikan kontribusi positif dalam mendukung bangkitnya kembali sektor pariwisata melalui kesiapan infrastruktur konektivitas udara," tuturnya.
 
Sejalan dengan implementasi kebijakan Jalur Perjalanan Vaksinasi  yang mulai dilaksanakan pada hari ini, Garuda juga terus memperkuat kesiapan aspek operasional penunjang utamanya melalui konsistensi penerapan protokol kesehatan pada seluruh lini layanan penerbangan yang terus dioptimalkan bersama dengan
stakeholders kebandarudaraan lainnya.
 
"Kami percaya kunci penting dalam kesuksesan implementasi program Jalur Perjalanan Vaksinasi ini adalah fokus tata kelola penerapan protocol kesehatan yang patut dilakukan secara end to end dengan ditunjang oleh infrastruktur layanan penerbangan yang adaptif di era kenormalan baru ini," imbuhnya.

Baca Juga:
Garuda dan Citilink Gelar Program Lebaran ke Jakarta, Hadirkan 42 Ribu Kursi

Tentunya kata Irfan, dengan dukungan stakeholders dan kesiapan infrastruktur yang telah dimiliki Indonesia maupun Singapura, pelaksanaan program Jalur Perjalanan Vaksinasi ini menjadi penanda penting era baru layanan penerbangan di masa pandemi.
 
Momentum implementasi Jalur Perjalanan Vaksinasi ini menjadi sinyal positif bagi industri penerbangan global untuk terus berakselerasi memaksimalkan upaya pemulihan kinerja. 

"Sejalan dengan semakin banyaknya negara yang membuka akses masuk bagi wisatawan mancanegara yang salah satunya diberlakukan melalui jalinan kerja sama Jalur Perjalanan Vaksinasi, kami meyakini momentum ini tidak hanya memiliki kontribusi positif terhadap pemulihan kinerja maskapai penerbangan, melainkan juga menjadi multipier effect tersendiri bagi pemulihan ekonomi negara utamanya sektor pariwisata," tutup Irfan.
 
Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan penerbangan Garuda Indonesia untuk Jalur Perjalanan Vaksinasi dapat mengunjungi laman https://www.garuda-indonesia.com/id/id/news-and-events/kebijakan-operasional-terkait-covid19/vaccinated-travel-lanes. (omy)
 

Baca Juga:
Hore, Garuda dan Citilink Siapkan 1,4 Juta Kursi di Periode Libur Lebaran