JAKARTA (BeritaTrans.com) -  Menghadapi perubahan dalam berbagai aspek kehidupan yang semakin cepat dan sulit diprediksi, sistem pendidikan vokasi BPSDMP harus dapat bertransformasi mengikuti pola dan tatanan baru dengan strong confident. 

"Transformasi harus dilakukan mulai dari jajaran manajemen sampai dengan staf, sehingga akan terwujud sistem pendidikan vokasi di BPSDMP yang modern, berkelas dunia dengan lulusan yang unggul dan berdaya saing di pasar global," jelas Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Ir. Heri Sudarmaji dalam Orasi Ilmiahnya di acara Dies Natalis Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) ke-65 secara virtual, Rabu (2/3/2022).

Baca Juga:
Kemenhub Gelar Diklat Pemanduan Kapal dan Kepelabuhanan

Pihaknya ingin, sistem pendidikan tinggi di bawah BPSDMP menjadi modern dengan indikator selain mencetak lulusan yang siap bekerja dan berwirausaha.

Kampus harus menjadi Agent of Change dengan ide-ide segar rujukan masyarakat dan industri sebagai pengembangan produk dan Prototype serta kampus harus lebih bermanfaat bagi masyarakat lingkungan dan bangsa serta negara.

Baca Juga:
Ditjen Hubla Serahkan Sertifikat Pengesahan COA pada PIP Semarang dan BP2TL

"Hal ini penting, sebagaimana arahan Menteri Perhubungan bahwa bahwa lembaga pendidikan transportasi harus siap di garis terdepan dalam mencetak SDM transportasi yang unggul, kompeten, dan kompetitif di masa depan," ungkapnya. 

Untuk itu, STIP Jakarta dan kampus Kemenhub harus selalu memenuhi peraturan standar dan merefer pada kajian ilmiah dan teori-teori yang ada. 

Baca Juga:
Pusat Pengembangan SDM Perhubungan Laut Melantik 531 Perwira Transportasi Laut STIP Jakarta

Di sisi lain kampus harus selalu peka dan jeli terhadap pengaruh lingkungan strategis terkait di tingkat nasional regional dan internasional.

“Transformasi pendidikan vokasi BPSDMP juga harus kita lakukan dalam hal pemenuhan regulasi dan standar nasional serta internasional," kata dia. 

Berdasarkan Permendikbud Nomor 3 tahun 2020 yaitu standar pendidikan, standar penelitian, dan standar pengabdian kepada masyarakat, namun kampus BPSDMP mempunyai ciri khas yaitu pembangunan karakter bagi para Taruna dan taruna. 

Dies natalis kali ini mengusung tema "Go forward and Get Success with STIP" dan diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran virus Covid-19 secara disiplin.

Sejalan dengan yang disampaikan oleh Plt. Kepala BPSDMP, Sekretaris BPSDMP, Dr. Capt. A. Arif Priadi menyampaikan, untuk menghadapi era revolusi industri 4.0 kita dituntut untuk mengubah pola pikir kita, pola kegiatan kita, dari yang awalnya dilakukan secara luring, lalu dilakukan blended learning.

"Hingga saat ini kita mulai diperkenalkan dengan metaverse. Untuk itu, STIP juga harus melakukan langkah-langkah konkrit dalam mengembangkan sumber daya manusia, hingga diharapkan dapat melahirkan sumber daya manusia yang ber-PRESTASI: Professional, Etika, Standar Global dan Integritas," paparnya.

Selama 65 tahun ini, STIP telah mengantarkan banyak pelaut Indonesia yang profesional, andal, berdaya saing tinggi dan mampu mengarungi lautan dunia. 

Keberhasilan menyelenggarakan S2 vokasi merupakan salah satu bentuk keberhasilan tersebut. Hal ini merupakan bukti kerja keras dan komitmen Kemenhub melalui BPSDM untuk meningkatkan SDM berkualitas dan berdaya saing.

Dia juga berharap tema Dies Natalis “Go Forward and Get Success” ini tidak hanya digaungkan oleh civitas akademika di STIP saja, tetapi juga dapat disebarluaskan oleh para alumni STIP melalui berbagai media sosial. 

“Saya menyampaikan selamat atas peringatan Dies Natalis STIP ke-65 Tahun. Besar harapan saya bahwa rangkaian kegiatan dalam memperingati Dies Natalis STIP ke-65 dapat menjadi wadah pemersatu, kebersamaan dan peningkatan kompetensi SDM”, ungkapnya.

Pada kesempatan yang sama, Ketua STIP, Capt. Sudiono melaporkan bahwa Dies Natalis ini selain sebagai ungkapan rasa syukur juga dilakukan guna memupuk semangat kebersamaan di kalangan civitas akademika, alumni dan masyarakat luas, meningkatkan kesadaran dan rasa kebersamaan melalui berbagai kegiatan lomba dan penilaian terhadap pegawai, dosen dan taruna.

Serta meningkatkan peran serta STIP dalam mewujudkan Pendidikan Vokasi di Indonesia melalui lomba penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan orasi ilmiah tentang revitalisasi pendidikan kepelautan Indonesia.

“Dalam rangka Dies Natalis STIP ke-65 ini telah dilakukan berbagai kegiatan dengan melibatkan seluruh Civitas Akademika STIP, pegawai dan taruna, yaitu vaksinasi booster, lomba pegawai yang terdiri dari pemilihan pegawai dan dosen teladan, lomba kebersihan yang menitikberatkan pada go green dengan prinsip reduce, recycle dan reuse, serta lomba memancing," ucapnya. 

Sedangkan lomba bagi para taruna, terdiri dari English Competition dan Pekan Literasi.

Selain itu, terdapat kegiatan bakti sosial sebagai penerapan pengabdian kepada masyarakat, yaitu dengan pelatihan dasar membubut bagi warga Bekasi Utara sebanyak 15 orang, dan santunan anak yatim sebanyak 20 orang berasal dari warga marunda. 

Pada acara puncak acara Dies Natalis ini, juga dilakukan Pengangkatan Dr. Capt. Antoni Arif Priadi sebagai anggota kehormatan CAAIP, Pencanangan WBBM STIP, Pemberian penghargaan kepada Mitra Kerja sama Perusahaan, Pengukuhan senat Mahasiswa S2 Vokasi, Penobatan Duta Protokol Kesehataan, Penyerahan santunan dan Pembagian hadiah lomba. (omy)