Pangeran Harry dan Meghan Kunjungi Ratu di Kastil Windsor

  • Oleh : Redaksi

Jum'at, 15/Apr/2022 23:32 WIB


LONDON (BeritaTrans.com) - Pangeran Harry dan istrinya Meghan mengunjungi Ratu Elizabeth II di Kastil Windsor pada lawatan bersama pertama mereka ke Inggris sejak melepaskan peran resmi kerajaan dan pindah ke AS lebih dari dua tahun lalu.

Kantor pasangan itu mengatakan, mereka mengunjungi ratu yang berusia 95 tahun, nenek Harry, Kamis (14/4), dalam perjalanan ke Belanda untuk menghadiri Invictus Games.

Baca Juga:
Ratu Inggris Elizabeth II Wafat Jumat, 9 September 2022

Harry adalah pendiri sekaligus penyokong kompetisi olahraga internasional untuk veteran militer yang cedera itu.

Harry dan Meghan mengundurkan diri sebagai anggota senior kerajaan dan pindah ke Amerika pada tahun 2020, dengan alasan tekanan yang tak tertahankan dari peran mereka dan sikap rasis media Inggris.

Pasangan yang dikenal sebagai Duke dan Duchess of Sussex ini kehilangan jaminan pengawalan yang didanai pembayar pajak sejak mereka mengundurkan diri.

Baca Juga:
Akur Lagi, Pangeran William dan Pangeran Harry Ngobrol Akrab

Harry menuntut pemerintah Inggris karena menolak untuk membiarkan dirinya membayar sendiri keamanan polisi untuk keluarganya pada kunjungannya ke Inggris.

Pengacaranya mengatakan Harry ingin membawa anak-anaknya, Archie, yang hampir berusia tiga tahun, dan Lilibet, 10 bulan, mengunjungi negara asalnya tetapi itu terlalu berisiko tanpa perlindungan polisi.

Baca Juga:
Land Rover akan Angkut Jenazah Pangeran Philip: Pangeran William dan Pangeran Harry Tidak akan Jalan Bersebelahan, Ratu akan Duduk Sendiri

​​​​​Meghan Markle dan Pangeran Harry berfoto setelah mengunjungi observatorium di One World Trade di New York, Kamis, 23 September 2021. (Foto: AP)

Harry dan Meghan diperkirakan akan menghadiri resepsi di Den Haag pada hari Jumat untuk Invictus Games, yang berlangsung dari Sabtu hingga 22 April.

Kunjungan ke ratu terjadi pada Kamis Putih, sehari dalam pekan sebelum Paskah yang selama beberapa dekade kerap ditandai dengan kegiatan ratu membagikan koin perak yang dikenal sebagai “uang Maundy'' kepada para pensiunan di sebuah kebaktian gereja.

Tahun ini sang ratu, yang mengalami masalah mobilitas dalam beberapa bulan terakhir dan terjangkit COVID-19 pada Februari, tidak hadir. Ia diwakili oleh putra sulungnya, Pangeran Charles, dan istrinya Camilla.

Ratu juga diperkirakan akan absen dari kebaktian Minggu Paskah untuk keluarga kerajaan. Namun, ia terus melakukan tugas kerajaan, termasuk audiensi virtual dengan para politisi dan para diplomat.