Oleh : Naomy
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Meriahkan Hari Wanita Maritim Internasional, IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) berkolaborasi dengan Women in Maritime Association Indonesia (WIMA INA) dan Mutiara Pelindo gelar serangkaian kegiatan seperti sharing session dan aksi sosial donor darah di Museum Maritim Indonesia.
Kegiatan ini adalah upaya IPC TPK dalam mendukung peningkatan aktualisasi wanita dibidang maritim untuk mendorong peran perempuan serta peningkatan budaya maritim di Indonesia.
Baca Juga:
Top Markotop, ASDP Sebut Lebih dari 1,6 Juta jadi Pengguna Aktif Ferizy
“Sebagai cucu usaha BUMN, ini merupakan wujud nyata dukungan IPC TPK terhadap target dan langkah strategis untuk meningkatkan kepemimpinan perempuan dan generasi muda. Kami berharap dapat ikut serta mempersiapkan SDM perempuan menjadi future leaders dan menginspirasi pekerja perempuan untuk berani mengambil kesempatan untuk berkarya, dan berkontribusi untuk Indonesia khususnya didunia maritim," jelas Wahyu Dirut IPC TPK.
Acara sharing session menghadirkan wanita-wanita yang tumbuh dan berkarir di dunia maritim yang dihadiri lima puluh wanita perwakilan dari berbagai lembaga dan institusi.
Baca Juga:
Menutup Rangkaian Harhubnas 2003, KSOP Banten Gelar Jalan Santai Bersama Stakeholder
Di antaranya anggota WIMA INA, Mutiara Pelindo, Kemenhub, Kemenkomarves dan Anak Perusahaan Pelindo.
Tokoh perempuan yang di dunia maritim Ketua Umum WIMA Indonesia Chandra Motik, Ketua Umum DPP INSA Carmelita Hartoto, dan Plt Dirjen Perhubungan Laut Capt. Mugen Sartoto membuka kegiatan sharing session yang bertajuk Caring & Sharing Indonesian Women in Maritime.
Baca Juga:
Jasa Armada Indonesia Kenalkan Industri Kepelabuhanan ke Siswa di Dataran Tinggi Kota Batu
Pada kesempatan ini, sharing session menghadirkan lima pembicara perempuan tangguh dari berbagai bidang masing-masing dalam dunia maritim yaitu Yusida M Palesang (Division Head Operasi Pelindo Regional 4), Nany Leni Mardiana SInaga (Maritime Pilot Pelindo Regional 1), Dini Novitasari (Marine Inspector Kementerian Perhubungan), Maryati Siregar (Yard Planning Senior Officer PT Jakarta International Container Terminal) dan Lintang Tyafika Putri (Business Process Officer Terminal Teluk Lamong).
"IPC TPK juga menginisiasi Aksi Peduli Kemanusiaan bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) melalui donor darah dalam rangka merayakan Hari Palang Merah International pada 8 Mei dan menyambut Hari Donor Darah Sedunia yang jatuh pada 14 Juni," katanya.
Sebanyak 93 kantong darah berhasil terkumpul pada acara ini. Kegiatan ini diharapkan dapat membangun sikap peduli dan menolong sesama insan maritim.
“Dengan acaranya ini, saya berharap tidak adanya bias gender dan tidak ada halangan bagi wanita untuk bekerja di dunia maritim. Semoga kegiatan ini dapat memberikan ide-ide baru dan terus dilanjutkan untuk memajukan industri maritim di Indonesia” kata Capt. Mugen.
Ketua Umum WIMA INA, Chandra Motik menyampaikan, momen tersebut merupakan perayaan Hari Wanita Maritim Internasional yang pertama kali diselebrasikan di Indonesia.
"Sebagai wanita yang bekerja di dunia maritim sangat bangga karena there is nothing impossible in this world for a woman because woman is born with the dedication to make everything possible, khususnya di dunia maritim," ujar Chandra.
Peringatan Women in Maritime International Day yang ditetapkan IMO setiap 18 Mei.
Dengan gelaran ini, diharapkan dapat memotivasi dan menumbuhkan inspirasi wanita-wanitia maritim di Indonesia khususnya untuk dapat bersinar di dunia maritim. (omy)