Terapkan Pelat Nomor Putih, Samsat Tunggu Instruksi Korlantas Polri

  • Oleh : Taryani

Jum'at, 20/Mei/2022 22:52 WIB
Tempat pembuatan pelat nomor di Samsat Cinere Jakarta. (Foto:CNN Indonesia) Tempat pembuatan pelat nomor di Samsat Cinere Jakarta. (Foto:CNN Indonesia)

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Penggunaan pelat nomor putih tulisan hitam untuk kendaraan pribadi belum diterapkan di jajaran Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap) di bawah Korps Lalu Lintas Polri.

Salah satu Samsat menjelaskan,  sejauh ini pembuatan pelat  nomor masih menggunakan warna dasar hitam tulisan putih.

Tim Khusus Samsat Cinere Brigadir Polisi Kepala Toegino mengatakan,  pihaknya masih menunggu instruksi pusat sebelum menerapkan pembuatan pelat putih.

Kata dia,  belum ada kendaraan diregistrasi di Samsat Cinere yang menggunakan pelat putih. Dia juga bilang pelat putih memang belum didistribusikan.

"Belum ada yang gunakan pelat putih. Jadi ya masih menunggu, pelatnya juga belum ada di sini," kata Toegino dilansir dari CNN Indonesia,  Jumat (20/5/2022).

Dia menambahkan,  pihaknya juga tidak memiliki persiapan khusus dan kini hanya menunggu aturan resmi dan teknis pelaksanaan dari Korlantas Polri.

"Kami siap saja, tapi karena pelaksanaannya belum," kata Toegino.

Sebelumnya Direktur Regident Korps Lalu Lintas Polri Brigadir Jenderal Yusri Yunus menyampaikan penerapan pelat putih akan dimulai bulan depan alias Juni.

Penerapannya akan dilakukan serentak di seluruh Indonesia untuk mobil dan motor milik sipil.

Yusri menjelaskan,  teknis penerapan pelat nomor putih ini akan dilakukan bertahap.

Memprioritaskan kendaraan baru yang diregistrasi dan kendaraan apabila sudah waktunya berganti pelat nomor atau pajak lima tahunannya sudah habis.

Salah satu staf Samsat Cinere divisi pembuatan pelat yang dilansir dari CNN Indonesia.com menjelaskan,  pihaknya belum mendapat mandat mengerjakan pembuatan pelat putih.

"Sejauh ini pelat yang digunakan masih hitam,  baik mobil, motor, atau kendaraan baru atau yang habis lima tahunan," kata dia yang enggan disebutkan namanya.

Di sisi lain, ia bilang pelat nomor lama juga jumlahnya masih menumpuk. Ada ribuan unit pelat hitam belum terpakai di Samsat Cinere.

"Kalau tidak salah stoknya saja masih 2.000an. Tapi kalau nanti tiba-tiba diterapin, saya tidak tau teknisnya bagaimana. Kami hanya kerjakan saja sesuai aturan," ungkapnya. (tr/Sumber:CNN Indonesia)