Sirkuit MXGP Samota Disebut Paling Indah dan Menantang Buat Pebalap

  • Oleh : Redaksi

Sabtu, 18/Jun/2022 09:23 WIB


Mataram (Betitatrans.com) - Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Zulkieflimansyah mengatakan Sirkuit Rocket Internasional Samota di Kabupaten Sumbawa yang akan menjadi lokasi ajang balap Motorcross Grand Prix (MXGP) Indonesia pada 24-26 Juni 2022 sebagai yang terbaik di dunia karena paling indah dan menantang bagi pebalap.

"Saat pimpinan Infront datang mengecek lokasi, dikatakan sirkuit ini merupakan sirkuit yang terbaik di dunia. Karena sirkuit Samota ini paling indah dan menantang sehingga akan menyenangkan para pebalap," ujarnya di Mataram, Jumat.

Menurut dia, keberadaan sirkuit ini menjadi tantangan bagi Pemkab Sumbawa, pasalnya setelah MXGP selesai, pemerintah setempat harus memastikan membuat skenario lain selain MXGP.

Lintasan Rocket Internasional Samota di Kabupaten Sumbawa terdiri dari 18 tikungan dan 11 tantangan yang membentang sepanjang 1,8 kilometer.

Sirkuit Samota menawarkan kontur berbukit dan landscape yang indah seputar 360 derajat mata memandang. Laut Flores nan tenang memagari Utara sirkuit, Pulau Moyo mengintip cantik di sisi Timur sirkuit.

"Ini bisa dijadikan tempat wisata, dan bisa digunakan berbagai kegiatan lainnya sehingga sirkuit yang istimewa ini patut dipertahankan untuk kegiatan lain," ucapnya.

Orang nomor satu di NTB itu menyampaikan apresiasi kepada semua pihak atas tuntas-nya pembangunan sirkuit tersebut.

"Tidak ada yang tidak mungkin, kalau kita punya keinginan Allah beri jalan sehingga menjadi saksi bisa kita wujudkan," katanya.

Selain itu, kata dia, diharapkan setelah pembangunan MXGP selesai, Pemkab Sumbawa juga harus siap menjadi tuan rumah yang baik dan menyenangkan bagi para pengunjung yang datang.

Komandan Lapangan MXGP Ridwan Syah mengatakan bahwa pihaknya tengah melakukan finalisasi persiapan penyelenggaraan MXGP tersebut, termasuk kesiapan vanue, insfratruktur, akomodasi, transportasi, rekayasa lalulintas, medical, UMKM, logistik termasuk desiminasi informasi oleh Kominfotik, dan lain-lain.

"Dalam beberapa hari ke depan sebelum kegiatan dimulai kita punya kesempatan untuk menyiapkan apa saja yang belum selesai dikerjakan," kata Kepala Dinas PUPR NTB ini.
(ny/Sumber: ANTARA)