Oleh : Naomy
BALI (BeritaTrans.com) - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau progres revitalisasi Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Menhub terpukau dengan desain bangunan yang modern, simple, dan unik.
Baca Juga:
Perwakilan Indonesia Bersama Arab Saudi Bahas Penggunaan Bandara Taif untuk Haji dan Umrah
“Keren banget dan detail-detailnya juga sangat bagus, dengan ukiran Bali klasik tetapi kita buat minimalis. Saya berpikir bahwa ini akan menjadi satu trend, bangunan Bali dengan konsep modern dan simple serta unik yang inspirasinya berasal dari Presiden (Joko Widodo),” puji Menhub di Bali, Rabu (27/7/2022).
Revitalisasi Terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai ini mengusung tema arsitektur tradisional Bali, yang dikenal dengan nama Wantilan.
Baca Juga:
Bandara Semarang, Palembang, dan Babel Kembali Berstatus Internasional, Begini Kata Menhub
Artinya, bangunan yang berfungsi sebagai tempat pertemuan masyarakat adat Bali dan juga ditambah dengan ukiran ornamen, lukisan, dan tanaman khas Bali, seperti: kain Songket Bali, tanaman Jepun Bali, Pucuk Rajuna, Jempiring, serta benda seni patung Garuda dan Singa Ambara Raja.
Menhub mengatakan, desain tersebut hasil kolaborasi berbagai pihak sehingga dapat menghasilkan suatu karya yang bagus untuk ditampilkan pada para Kepala Negara yang nanti akan hadir pada pertemuan KTT G20.
Baca Juga:
Presiden Resmikan Terminal Khusus Haji dan Umroh Bandara Soekarno-Hatta
Adapun ruang lingkup pekerjaan revitalisasi terminal VVIP Bandara I Gusti Ngurah Rai meliputi percantikan terminal VVIP (eksisting).
Selanjutnya pembangunan terminal VVIP (baru); penataan lansekap dan service road (baru); dan realokasi EMPU kargo dan bangunan terdampak. (omy)