JAKARTA (BeritaTrans.com) - Video sejumlah orang melompati gerbang (gate) masuk penumpang ke stasiun viral di media sosial (medsos). Aksi itu disebut-sebut dilakukan oknum suporter sepakbola.

Dalam video yang beredar, tampak sejumlah pria melompati gate masuk. Peristiwa itu disebut terjadi pada Ahad (24/7) di Stasiun Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel).

Baca Juga:
Tol Bayung Lencir-Tempino-Jambi Ditargetkan Rampung Awal Tahun 2025

Di antara mereka juga ada yang masuk ke area stasiun melewati bawah portal gate masuk tersebut. Untuk diketahui, pada gate ini, semestinya pengunjung atau calon penumpang menempelkan (tap) kartu KRL atau e-money untuk masuk.

Tampak seorang petugas keamanan di lokasi tersebut. Namun petugas tersebut tidak dapat berbuat banyak karena jumlah orang yang menerobos gate tersebut juga banyak.

Baca Juga:
Kecepatan Whoosh Dibatasi Gegara Hujan Lebat, Perjalanan Terlambat

Momen sejumlah orang melompati gate itu disebut terjadi di pintu timur depan Stasiun Manggarai. Peristiwa ini juga terjadi bertepatan dengan laga sepakbola yang digelar di Stadion Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara.

Penjelasan KCI

Baca Juga:
Menhub Temui MILT dan JICA, Bahas Perkembangan Sejumlah Infrastruktur Transportasi dengan Jepang

PT KAI Commuter Indonesia (KCI) memberi tanggapan terkait video viral tersebut melalui akun Twitternya, @CommuterLine. PT KCI meminta para penumpang melapor ke petugas jika melihat atau mengalami gangguan kenyamanan.

"Jika melihat/mengalami hal yang mengganggu kenyamanan/keselamatan segera laporkan kepada petugas dan tidak segan untuk meminta bantuan kepada pengguna jasa lainnya. Terima kasih," demikian cuit @CommuterLine seperti dilihat, Rabu (27/7/2022).

Pihak KCI berterima kasih atas saran yang disampaikan. Mereka menyatakan masukan yang diterima juga akan menjadi bahan evaluasi untuk perbaikan layanan terhadap penumpang KRL.

"Selamat malam kak, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya, setelah kami lakukan pengecekan utk kejadian tersebut petugas sudah melakukan pengamanan & evakuasi pengguna KRL. Kami mengimbau #RekanCommuter utk selalu menjaga ketertiban & kenyamanan selama perjalanan KRL/stasiun," cuit @CommuterLine.

Dibubarkan Petugas

Petugas keamanan Stasiun Manggarai membubarkan para suporter itu. Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan, mengatakan tidak ada kerusakan di Stasiun Manggarai.

"Tidak ada (kerusakan). Petugas pengamanan stasiun kami sigap dan siap, jadinya kondisi stasiun tetap aman dan kondusif," ucap Leza, Senin (25/7).

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tebet, AKP Gatot Sumda, mengatakan pihaknya mengimbau para suporter keluar dari Stasiun Manggarai sekitar pukul 24.00 WIB.

"Personel Polsek Tebet dan Patroli Samapta Polres Jaksel pukul 24.00 WIB mengimbau para suporter agar keluar dari Stasiun Manggarai dan membubarkan diri kembali ke rumahnya masing-masing," ucap Gatot.

Dia mengatakan kedua kelompok suporter tidak bertemu. Dia mengatakan tak ada keributan yang terjadi.

Dugaan Pemicu

Beredar informasi momen itu terjadi sebagai reaksi setelah ada perundungan terhadap simpatisan atau suporter klub sepakbola Persija, The Jakmania. Peristiwa perundungan itu terjadi di Stasiun Jatinegara pada Ahad (24/7) sore.

Dalam video yang beredar, tampak seorang pria mengenakan baju berwarna oranye dengan gambar di bagian tengah seperti lambang klub sepakbola Persija Jakarta. Di lokasi yang sama, ada sejumlah orang yang berpakaian mayoritas hitam dan tampak menyoraki pria berbaju oranye tadi.

Pria tersebut lalu dibawa sejumlah orang untuk menjauh dari lokasi. Kemudian tampak seseorang mengenakan kacamata hitam dan bermasker yang menendang pria berbaju oranye dari belakang.

Penendang pria berbaju oranye itu lantas lari berbalik badan ke arah kelompok pria berbaju hitam. Dalam video, mereka terdengar menyanyikan lagu dengan menyebut 'Persib Bandung'.(fhm/sumber:detik)