JAKARTA (BeritaTrans.com) - Aksi pelemparan batu oleh pihak tidak bertanggungjawab kerap terjadi pada kereta api yang sedang melintas. Misalnya di wilayah DKI Jakarta, sejumlah lokasi pun ditenggarai sebagai daerah rawan aksi pelemparan batu.

PT KAI Daerah Operasi I Jakarta pun menyebut sudah mengantongi data daerah-daerah yang rawan tindak pelemparan batu. Daerah-daerag rawan ini jalur sebagian besar sangat terbuka dan berdekatan dengan permukiman.

Baca Juga:
KAI Tutup 127 Perlintasan Sebidang Sepanjang 2024: Tingkatkan Keselamatan

Kepala Humas PT KAI Daop I, Eva Chairunisa mengatakan, hanya ada dua perlintasan yang rawan aksi pelemparan batu. Meski begitu, ada banyak kejadian aksi pelemparan batu terjadi di wilayah Jakarta.

"Seperti lintasan Bogor-Manggarai, atau Bekasi-Manggarai," ujar Eva.

Baca Juga:
KCI dan Balai Perawatan Perkeretaapian DJKA Kerja Sama Operasikan Depo KRL Solo Jebres

PT KAI sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dalam mengatasi rawannya aksi pelemparan batu tersebut. Diketahui, aksi pelemparan tersebut dilakukan oleh pemuda dan viral di media sosial.

Tak hanya itu, PT KAI berkomunikasi dengan polisi untuk melacak pelaku pelemparan batu. Petugas internal PT KAI pun turut melakukan penyisiran di lokasi. (Fhm/sumber:suara)

Baca Juga:
KAI Daop 1Jalankan KA Rute Terpanjang, Blambangan Ekspres relasi Jakarta-Banyuwangi