Investasi Proyek Pelabuhan Patimban Tahap II Capai Rp7,58 Triliun, Pengembangan Mulai 2024

  • Oleh : Fahmi

Kamis, 25/Agu/2022 15:16 WIB
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Airlangga Hartarto mengatakan pembangunan Pelabuhan Patimban akan berlanjut ke tahap kedua pada 2024 hingga 2025 dengan nilai investasi Rp7,58 triliun. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia Airlangga Hartarto mengatakan pembangunan Pelabuhan Patimban akan berlanjut ke tahap kedua pada 2024 hingga 2025 dengan nilai investasi Rp7,58 triliun.

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Pengembangan Pelabuhan Patimban tahap kedua rencananya akan dilakukan mulai tahun 2024. Adapun investasi untuk pengembangan tersebut diperkirakan mencapai Rp 7,58 triliun.

“Kemudian juga dilaporkan mengenai Pelabuhan Patimban akan terus dilanjutkan di tahap kedua 2024-2025 dengan investasi sekitar Rp 7,58 triliun dan persiapan untuk fasilitas tahap ketiga KPBU sebesar Rp 3,86 (triliun),”  kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas di Istana Negara, Rabu (24/8).

Baca Juga:
Kembangkan Pelabuhan Patimban, Menhub Ajak Pelaku Usaha Berpartisipasi

Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menginginkan Pelabuhan Patimban berkolaborasi dengan Pelabuhan Tanjung Priok untuk mendukung kegiatan logistik di Indonesia.

"Nanti akan ada pelabuhan kembar yang menjadi Hub. Pelabuhan Tanjung Priok melayani wilayah barat ke Bekasi dan Pelabuhan Patimban melayani dari Bekasi hingga ke wilayah timur Jawa,” ucap Budi Karya.

Baca Juga:
Cek di Sini Tarif Penyeberangan Patimban-Pontianak dan Patimban-Banjarmasin

Menhub mengatakan, Pelabuhan Patimban akan terus dikembangkan hingga mampu menampung sebanyak 7,5 juta Teus per tahun untuk petikemas dan 600.000 CBU untuk kendaraan.

Pelabuhan Patimban bersama Bandara Kertajati, Kawasan Bekasi, Karawang, Purwakarta ikut mendukung segi tiga kawasan pertumbuhan ekonomi yang akan saling terkoneksi, saling mendukung satu dengan yang lain, sehingga memiliki daya saing terutama untuk produk-produk ekspor khususnya di bidang otomotif.

Baca Juga:
ASDP Kembali Operasikan KMP Ferrindo V, Layani LDF Rute dari Patimban ke Pontianak dan Banjarmasin

"Kita harapkan semakin meningkatkan kehidupan masyarakat, memajukan industri, mendorong ekspor, dan memajukan negara tercinta," ucap Menhub.(fhm)