Garuda Terbangkan Bantuan Kemanusiaan dari Pemerintah Indonesia ke Pakistan Melalui Bandara Halim

  • Oleh : Naomy

Selasa, 27/Sep/2022 09:14 WIB
Presiden Joko Widodo saat melepas penerbangan Garuda daru Bandara Halim menuju Pakistan melalui Bandara Banda Aceh Presiden Joko Widodo saat melepas penerbangan Garuda daru Bandara Halim menuju Pakistan melalui Bandara Banda Aceh

JAKARTA (BeritaTrans.com) – Maskapai penerbangan plat merah Garuda Indonesia mulai menerbangkan satu armada A330-300 yang mengangkut lebih dari 32 ton bantuan dari pemerintah Indonesia untuk rakyat Pakistan, sebagai bentuk dukungan terhadap para korban terdampak bencana banjir di Pakistan. 

Pengiriman bantuan kebutuhan pokok dan penunjang serta obat-obatan-tersebut merupakan pengiriman pertama dari dua penerbangan kemanusiaan yang diinisiasi oleh Pemerintah Indonesia melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana  (BNPB) dengan total angkutan sebesar 61 ton.

Baca Juga:
INACA: Iuran Pariwisata jadi Beban Tambahan Penumpang dan Maskapai Penerbangan

Kedua penerbangan khusus tersebut diberangkatkan secara bertahap dari Bandara Halim Perdanakusuma (Jakarta) menuju Bandara Internasional Jinnah (Karachi) melalu Banda Aceh.  

Penerbangan pertama diberangkatkan dari Jakarta Senin (26/9/2022) pukul 12.00 LT, dilepas Presiden Widodo keberanhkatan pesawat dengan nomor penerbangan GA-7500 tersebut.

Baca Juga:
Tony Fernandes Kembali Terpilih Sebagai CEO Capital A

Pesawat pengangkut bantuan kemanusiaan tersebut dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh pada pukul 14.55 LT.

Selanjutnya, pesawat akan diberangkatkan kembali dari Banda Aceh hari ini (27/9/2022) pada pukul 05.55 LT dan mendarat di Karachi pada pukul 12.00 LT. 

Baca Juga:
Pelita Air Persembahkan "Kartini Flight" untuk Apresiasi Makin Pentingnya Peran Perempuan

Adapun penerbangan khusus kedua, yaitu GA-7520, rencananya akan diberangkatkan dari Jakarta pada Selasa (27/9) pukul 02.00 LT.

Pesawat tersebut dijadwalkan tiba di Banda Aceh pada pukul 04.55 LT dan kembali terbang dari Banda Aceh pada pukul 06.55 LT, dan dijadwalkan tiba di Karachi pukul 10.00 LT pada hari yang sama.  

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menyampaikan bahwa ini merupakan sebuah kebanggaan ketika dapat menjalankan mandat negara dan menjadi garda terdepan dalam mewujudkan kepedulian bangsa Indonesia kepada rakyat Pakistan.

"Dalam memastikan kelancaran proses pengiriman bantuan kemanusiaan tersebut, Garuda mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemangku kepentingan, dalam memastikan keamanan dan keselamatan penerbangan," ucap Irfan.

Tak hanya itu, Garuda juga memastikan operasional penerbangan tersebut telah memenuhi prosedur perizinan pengiriman logistik internasional, khususnya dalam hal standar kelayakan pendistribusian kargo.

“Garuda menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang secara intensif terus memberikan dukungan terbaiknya untuk memastikan seluruh proses penerbangan dapat terealisasi secara optimal. Semoga kerja keras dan sinergi kita semua dalam misi kemanusiaan ini tidak sekadar meringankan beban para korban bencana alam di Karachi, namun juga mampu merepresentasikan nilai-nilai luhur bangsa kita dalam memperkuat hubungan bilateral yang telah terjalin baik selama ini," pungkas Irfan. (omy)