Perjalanan Kapal Regular Merak-Bakauheni Lebih Murah dan Berasa Goyang-Goyang Ui...

  • Oleh : Fahmi

Sabtu, 15/Okt/2022 20:06 WIB
Penumpang menempati tempat di KMP HM Baruna I untuk bersantai selama perjalanan dari Merak-Bakauheni, Sabtu (15/10/2022). Penumpang menempati tempat di KMP HM Baruna I untuk bersantai selama perjalanan dari Merak-Bakauheni, Sabtu (15/10/2022).

MERAK (BeritaTrans.com) - Menikmati perjalanan dengan kapal penyeberangan dari Merak menuju Bakauheni pada Sabtu (15/10/2022) terasa sangat goyang-goyang.

Penumpang kapal dengan penyeberangan regular setelah naik diberi arahan oleh petugas tentang standar operasional kemanan selama di perjalanan. 

Baca Juga:
KMP Royce 1 Kebakaran saat Pelayaran Merak ke Bakauheni

BeritaTrans.com dan Aksi.id yang mencoba naik KMP HM Baruna 1 dari sekitar pukul 17.30 melihat kapal ini dimasuki sejumlah kendaraan dengan ukuran kecil hingga besar hendak menyeberang ke arah pulau Sumatera.

Kapal kelolaan ASDP tersebut tersedia ruangan untuk penumpang, ada yang non ekonomi dan juga ada yang ekonomi. Ruang yang non-ekonomi lesehan tampak banyak dimasuki penumpang. Terlihat ada penumpang dengan keluarga beserta anak kecil.

Baca Juga:
Hingga H-4 Lebaran, 470.495 Orang Tinggalkan Jawa menuju Sumatera via Penyeberangan

Penumpang dipatok bayaran untuk menempati tempat ruangan yang non ekonomi. Sedangkan penumpang dengan kelas ekonomi gratis dan tempatnya sudah pasti berbeda dari segi sarana.

Baca Juga:
4.000 Kendaraan Menyeberang dari Merak ke Bakauheni

Saat perjalanan kondisi air dan angin menjelang malam sedikit agak kencang, dan kapal pun berlayar sedikit bergoyang. 

Penumpang yang telah melakukan perjalanan darat tak sedikit pula yang terpulas di ruangan lesehan. Sebagian penumpang tampak menikmati angin laut di dek atas kapal yang juga merupakan ruangan bagi penumpang.

Salah satu penumpang sangat menikmati perjalanan menjelang malam itu, karena bisa menikmati keindahan matahari tenggelam dan juga saat meninggalkan pelabuhan bisa menikmati cahaya lampu di daratan dari atas kapal yang berjalan.

"Bagus pemandangannya kalau sore, bisa lihat sunsite. Ini apalagi kalau sudah mulai jalan, cahaya-cahaya lampu itu tampak bagus," ujar penumpang kapal tersebut Lia.

Penumpang tersebut, untuk pertama kali melakukan perjalanan darat dari Jakarta menuju ke pulau Sumatera. Dia memilih menggunakan penyeberangan regular dengan harga yang sedikir murah dari pada penyeberangan eksklusif.

Untuk diketahui, harga penyeberangan untuk golongan kendaraan pribadi/minibus (Golongan IVA) sesuai dengan yang tertera di Ferizy.com yang regular adalah Rp457.700 dan harga tiket express adalah Rp644.000. (fahmi)