Kereta Cepat JKT-SBY Via Kota-Kota Ini, Rumah Kamu Bukan?

  • Oleh : Redaksi

Jum'at, 28/Okt/2022 17:51 WIB
Foto: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau progres perkembangan pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Stasiun Tegal Luar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden) Foto: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau progres perkembangan pembangunan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Stasiun Tegal Luar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (13/10/2022). (Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Jakarta (BeritaTrans.com) - Proyek kereta cepat akan dilanjutkan dari Jakarta-Bandung, hingga ke Surabaya. Kementerian perhubungan sedang serius menyiapkan proyek ini.

Setelah Bandung lewat mana?

Baca Juga:
Menhub Temui Sejumlah Pihak di Jepang, Bahas Kerja Sama Transportasi

"Kita kawal benar kereta cepat ini. Konsep perencanannya sedang kita laksanakan. Rencana itu, Jakarta-Karawang-Bandung-Kertajati-Purwokerto-Yogyakarta-Solo-Madiun-Surabaya, 4 jam. Mudah-mudahan kita bisa laksanakan itu. Kemenhub bersama PII bisa support," kata Menhub Budi Karya saat menghadiri seminar bersama Badan Kejuruan Sipil - Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub), dikutip Jumat (28/10/2022).

Ia bilang dengan kereta cepat ini, ujarnya, waktu tempuh Jakarta-Surabaya bakal dipangkas. Jika mengacu jadwal perjalanan kereta Surabaya-Jakarta saat ini, waktu tempuh yang dibutuhkan berkisar 10-13 jam, tergantung kelas kereta.

Baca Juga:
Penandatanganan Paket Kontrak 205 MRT Jakarta Disaksikan Menhub

"Jakarta-Surabaya akan ditempuh kurang dari 4 jam. Tahap pertama kita membuat Jakarta-Bandung. Ini harus dikawal. Makin banyak yang kawal makin bagus. Jadi nanti kalau ada kritikus banyak, yang jawab teman-teman PII, karena tahu persis," katanya.

Menhub mengajak PII ikut bergabung bersama Kemenhub untuk mengawal proyek-proyek infrastruktur di Indonesia. Termasuk kereta cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Juga:
Pembangunan Jalur Kereta Simpang Joglo Ditarget Selesai September 2024

"Silahkan bergabung dengan kami. Jangan sungkan, kalau ada expert dari luar, boleh. Kalau perlu kita yang bayarin, boleh," ujarnya.(ny/Sumber:CNBCIndonesia)