China Bangun Terowongan Kereta Api Cepat Bawah Laut Terpanjang di Dunia

  • Oleh : Fahmi

Selasa, 01/Nov/2022 11:07 WIB
Presiden China Xi Jinping.(Ist) Presiden China Xi Jinping.(Ist)

BEIJING (BeritaTrans.com) - China Railway Construction Corporation (CRRC) dan pemerintah daerah Zhejiang telah menyelesaikan kontrak konstruksi terowongan dan operasi kereta api berkecepatan tinggi. Terowongan ini menghubungkan Ningbo dan Zhoushan di Provinsi Zhejiang China Timur. Hal tersebut diumumkan oleh CRRC pada Ahad melalui akun WeChat resminya.

Melansir Global Times, penyelesaian kontrak berarti bahwa kereta api kecepatan tinggi bawah laut terpanjang di dunia akan segera memasuki tahap konstruksi.

Baca Juga:
KCIC: Penumpang Whoosh Masih Ramai pada H+3 Lebaran, Lonjakan Pengguna Diprediksi Sampai Lebih dari 20 Ribu

Kereta api Ningbo-Zhoushan memiliki panjang total 76,396 kilometer, mulai dari stasiun Ningbo Timur, ke arah timur ke Pulau Jintang, pulau Cezi dan berakhir di Pulau Zhoushan. 

Jembatan dan terowongan merupakan gabungan 90% dari keseluruhan jalur kereta api dengan 36 jembatan dan 17 terowongan.

Baca Juga:
Layanan Penumpang Prioritas di Kereta Whoosh, KCIC Siagakan Petugas Pendamping hingga ke Stasiun Tujuan

Rel kereta api ini akan melintasi jalur kapal Jintang dengan berat 100.000 ton di bawah air melalui terowongan bawah laut sepanjang 16,18 kilometer. 

CRRC akan menerapkan mesin tunneling perisai besar untuk mengatasi tantangan termasuk volume lalu lintas air yang tinggi dan kondisi bawah laut yang kompleks.

Baca Juga:
Jadwal Keberangkatan Kereta Cepat Whoosh Senin 26 Februari, Relasi Jakarta-Tegalluar PP

Kereta api Ningbo-Zhoushan akan menjadi komponen penting dari "lingkaran transportasi 1 jam" lokal, yang akan mempercepat Zhoushan untuk bergabung dengan Belt and Road Initiative and Yangtze River Economic Belt.

Kontrak tersebut mencakup 36 tahun masa kerja sama yang mencakup enam tahun masa konstruksi dan 30 tahun mengoperasikan kereta api Ningbo-Zhoushan.(fhm/sumber:kontan)