Oleh : Redaksi
SURABAYA (BeritaTrans.com) - Bocah 11 tahun ditemukan meninggal dunia usai tertabrak kereta api di rel perkampungan Jalan Margorukun gang 9, Kota Surabaya, Selasa (1/11/2022) malam. Diduga, korban tidak mendengar suara kereta melintas karena bertepatan dengan adzan maghrib.
Iptu Vian Wijaya Kanit Reskrim Polsek Bubutan membenarkan kejadian itu. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban sedang duduk di perlintasan yang ada di dekat masjid itu.
Baca Juga:
Tertabrak Kereta Api Jalur Benowo-Cerme, Seorang Laki-Laki Tewas Mengenaskan
Diduga suara lintasan kereta tersamarkan dengan suara adzan, Davin (11 tahun) akhirnya meninggal tertabrak kereta api relasi Bojonegoro-Surabaya.
Ridwan Mubarun Sekretaris BPBD Kota Surabaya menambahkan, belum diketahui pasti dugaan bunuh diri atau murni karena korban kurang berhati-hati.
Baca Juga:
Tertabrak KRL dan Terseret 25 Meter, Seorang Pria Tewas
“Itu belum tahu,” kata Ridwan pada wartawan, Selasa (1/11/2022) malam.
Peristiwa memakan korban itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Davin langsung dibawa ke RSUD Dr. Soetomo baru kemudian dimakamkan. (fh/sumber:suarasurabayanet)
Baca Juga:
Dalam Sehari, 2 Kecelakaan Terjadi Libatkan Kereta Wisata di Kabupaten Semarang