Wow! Arab Saudi Bikin Kapal Pesiar Serasa Kota!

  • Oleh : Redaksi

Sabtu, 19/Nov/2022 20:04 WIB
Pangeos, calon kapal pesiar terbesar dunia (Lazzarini Design) Pangeos, calon kapal pesiar terbesar dunia (Lazzarini Design)

Jakarta (BeritaTrans.com)  - Kapal pesiar terbesar dunia akan dibuat oleh Arab Saudi. Saking besarnya, kapal ini serasa seperti kota saja.

Superyacht dan gigayacht akan segera minder dengan yang satu ini. Arab Saudi menggandeng desainer asal Italia, Lazzarini untuk membuat terayacht.

Diberi nama Pangeos, yang berasa dari kata pangea atau benua, kapal pesiar ini akan jadi yang terbesar yang pernah ada di bumi.

Dilansir dari CNN, Pangeos akan membutuhkan biaya USD 8 miliar atau sekitar Rp 125.600.800.000.000. Gila!

Mahalnya biaya pembangunan dirasa sebanding dengan apa yang didapat. Bayangkan, kapal pesiar ini akan membentang sepanjang 550 meter dengan lebar 610 meter.

Menurut Lazzarini, Pangeos akan jadi 'Kota Terapung' yang pernah dibuat oleh manusia. Bentuknya pun sangat indah, penyu raksasa!


Kapal pesiar Pangeos Foto: Lazzarini Design

Baca Juga:
Pelindo Regional 2 Tanjung Priok Sambut Kedatangan Kapal Pesiar MS Viking Orion


Di dalamnya, akan ada hotel, pusat perbelanjaan, taman, pantai, pelabuhan untuk kapal dan pesawat kecil. Jadi pengunjungnya bisa datang dari mana saja, mengingat kapal ini tak akan berhenti berlayar keliling dunia.

Dibangun di Arab Saudi, para desainer telah mengeruk bendungan melingkar untuk Pangeos. Letaknya di Pelabuhan King Abdullah, 81 mil sebelah utara Kota Jeddah.

Dibagi menjadi blok-blok seperti kota, Pangeos akan memiliki alun-alun utama. Area cangkang atas akan di kelilingi oleh ruang taman yang menjadi tempat pendaratan pesawat.
 


Kapal pesiar Pangeos Foto: Lazzarini Design

Baca Juga:
Penumpang Kapal Pesiar yang Bersandar di Bali Dikenakan Biaya Retribusi Turis Asing


Di bagian bawah kapal, tim desain juga menyertakan 30.000 sel, atau kompartemen kluster, dan memberikan solusi terapung yang tidak dapat tenggelam untuk ruang bawah tanah.

Lazzarini berharap untuk memulai proyek ini pada tahun 2033 dengan waktu pembangunan selama 8 tahun. Nantinya akan ada tiket masuk virtual melalui NFT sebesar USD 16 dan USD 169 untuk apartemen VIP.

Tapi yang jelas untuk bisa masuk ke area kapal yang asli, biayanya tidak murah, ya!
(ny/Sumber:detik.com)
 

Baca Juga:
Di Sela Sidang IMO, Kemenhub Teken Kerja Sama dengan Arab Saudi, Brunei, dan IALA