Oleh : Fahmi
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Tingginya volume pada masa Angkutan Nataru berdampak pada meningkatnya jumlah data barang tertinggal yang telah diamankan oleh petugas.
Sebagai bentuk pelayanan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1 Jakarta mengoptimalkan fungsi layanan Lost and Found untuk mengelola barang penumpang tertinggal yang berhasil diamankan petugas.
Baca Juga:
KAI Daop 1 Jakarta Kampanye Keselamatan Perjalanan Kereta Api di Perlintasan KA hingga Sekolah
Selama periode nataru yang telah berjalan selama 9 hari sejak 22 s.d 30 Desember 2022 tercatat 30 puluh barang milik penumpang tertinggal yang berhasil diamankan petugas dan telah di masukan pada database sistem Lost and Found. Dari jumlah tersebut, 20 di antaranya sudah kembali ke pemilik.
"Barang tertinggal yang ditemukan tak jarang merupakan jenis barang berharga seperti Laptop, Telepon Seluler, Tas, Dompet hingga Paspor," ujar Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa, Jumat (30/12/2022).
Baca Juga:
Lebih 95 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta Naik Kereta Api pada Periode Hari Kemerdekaan
Eva mengingatkan, bagi para pelanggan yang merasa kehilangan atau tertinggal barang di dalam KA atau di lingkungan stasiun, dapat melaporkan kepada petugas.
Adapun petugas tersrbut antara lain Kondektur yang sedang berdinas di atas KA, ataupun petugas pengamanan yang ada di stasiun atau dapat melalui Contact Center KAI 121. (Fhm)
Baca Juga:
Pengumuman Bagi Penumpang KA Besok! Akses Stasiun Gambir Ada Pengalihan Arus Lalu Lintas