Antisipasi Cuaca Ekstrem, Angkasa Pura I Terapkan Mitigasi di 15 Bandara

  • Oleh : Fahmi

Minggu, 01/Janu/2023 22:11 WIB
Foto:Ilustrasi Foto:Ilustrasi

JAKARTA (BeritaTrans.com) - Mengantisipasi cuaca dengan potensi curah hujan tinggi yang saat ini tengah berlangsung, Angkasa Pura I menerapkan sejumlah langkah mitigasi. Hal ini ditujukan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan penerbangan di 15 bandara yang dikelola pada periode libur Nataru kali ini. 

"Satu hal yang menjadi fokus kami adalah terkait kesiapan infrastruktur di area sisi udara, seperti runway, taxiway, dan apron. Kami memastikan infrastruktur tersebut selalu dalam kondisi optimal dalam situasi cuaca apapun," ujar Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi dalam keterangan resmi, Ahad (1/1/2023).

Baca Juga:
Kepulangan 120 Ribu Jemaah Haji Sukses Dilayani di 7 Bandara Angkasa Pura I

Dilanjutkan Faik, kesiapan itu menjadi kunci agar operasional penerbangan dapat berjalan lancar di tengah tingginya frekuensi penerbangan pada periode Nataru, serta di tengah kondisi cuaca dengan curah hujan tinggi seperti saat ini.

Angkasa Pura I telah melaksanakan sejumlah langkah mitigasi untuk memastikan kesiapan infrastruktur di area sisi udara, yaitu dengan melakukan pembersihan saluran air di area sisi udara yang menjadi jalur pembuangan air di runway, memastikan area sisi udara bebas dari benda asing atau foreign object debris(FOD), pemeriksaan tinggi muka air tanah di area sisi udara, pemeriksaan permukaan runway melalui runway inspection yang secara rutin dilaksanakan dua kali dalam satu hari, serta memastikan pompa pengendali banjir berfungsi dengan baik. 

Baca Juga:
6 Bandara Angkasa Pura II Sukses Layani Kepulangan Jemaah Haji dari Tanah Suci

"Sejumlah langkah ini ditujukan untuk memastikan aliran pembuangan air di area sisi udara menuju drainase, serta agar tidak terjadi genangan air atau water ponding di area sisi udara, terutama di permukaan runway, taxiway, dan apron," lanjut Faik.

Tidak hanya itu, Angkasa Pura I juga turut memastikan kesiapan fasilitas dan peralatan penunjang operasional penerbangan yang berkaitan dengan kualitas jarak pandang pilot di landas pacu atau runway visibility, di antaranya dengan memastikan kesiapan lampu landasan (Airfield Lighting System) atau AFL dan marka landasan yang berfungsi sebagai pemandu bagi para pilot dalam situasi take-off dan landing pesawat.

Baca Juga:
Top! Jumlah Penumpang Pesawat di Bandara Soekarno-Hatta Semester I/2024 Lampaui Sebelum Pandemi

"Personel kami yang bertugas di area sisi udara juga secara rutin melakukan pemeriksaan kondisi air di permukaan runway pada saat kondisi hujan dengan curah hujan tinggi, sehingga proses take-off dan landing pesawat pada situasi peak season seperti sekarang ini dapat berjalan dengan lancar dan selamat," pungkas Faik Fahmi.(fhm)