Kemenhub Siapkan KA Angkutan Barang Makassar-Parepare

  • Oleh : Naomy

Kamis, 02/Mar/2023 14:35 WIB
Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal didampingi Kabag BKIP Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal didampingi Kabag BKIP


JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian tengah menyiapkan kereta (KA) angkutan barang rute Makassar-Parepare.

Dirjen Perkeretaapian M Risal Wasal menyampaikan, saat ini sejumlah persiapan tengah dilakukan sebelum dimulai pelayanan.

Baca Juga:
Program Motis 2024 Resmi Ditutup, DJKA Berhasil Angkut 12.733 Motor Pemudik

"Kami targetkan tahun ini dimulai pelayanannya, minimal setelah Lebaran," tutur Risal di Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Pihaknya tengah menanti ketibaan KA barang yang disiapkan oleh PT INKA di Madiun, Jawa Timur.

Baca Juga:
Jumlah Penumpang Angkutan Umum di Semua Moda Kembali Meningkat Pascalebaran

Setelah tiba maka akan dilakukan beberapa langkah penyesuaian sebelum dimulai pelayanannya.

"Nanti ini adalah pertama di Indonesia, layanan angkutan barang dengan KA dengan cara menaikkkan kendaraannya ke atas KA," urainya.

Baca Juga:
Kuota Mudik Motor Gratis dengan KA Sisa 4% Lagi, Ayo Buruan Daftar

Dengan begitu kata dia, tak akan mengurangi sumber daya manusia (SDM) karena angkutan tetap dikawal oleh pengemudi dari keberangkatan hingga ketibaan.

"Dengan model Rola artinya kita berharap tidak ada gejolak sosial karena supir tetap bekerja, angkutan sesuai dengan kapasitas pabrik masih kita angkut," tutur dia.

Nantinya kata Risal akan dibicarakan bagaimana truk naik ke atas, tata cara muat, tata cara letak, dan tata cara bongkar.

Pihaknya akan menyiapkan SOP Rola untuk penyeragaman saat mulai operasional angkutan barangnya.

Adapun angkutannya saat ini sudah ada kerja sama dengan dua operator yakni dua pabrik Semen. Ada juga batu bara dan nantinya juga akan mengangkut hasil bumi. 

Intinya sinergi terus dilakukan dan upaya ini juga guna mengurangi beban di jalan raya namun tidak mengurangi SDM.

"Dengan KA, angkutan memiliki kepastian waktu perjalanan," tutur Risal.

Nantinya, pola operasi Rola angkutan barang dengan KA juga akan diterapkan secara bertahap di kawasan industri di Pulau Jawa. (omy)