Oleh : Dirham
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Jelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi sebanyak 123 juta masyarakat bakal melakukan tradisi mudik lebaran.
Menanggapi hal itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi mengatakan, pihaknya memastikan akan segera mematangkan kesiapan rekayasa lalu lintas untuk mudik Lebaran 2023.
“Ini akan semakin kami matangkan mengingat berdasarkan survey Kemenhub, tahun ini akan ada 128,3 juta orang yang mudik," ujar Firman dikutip dalam laman resmi NTMC Polri, Kamis (16/3/2023).
Firman menambahkan, terdapat dua hal prioritas dalam mengamankan arus mudik lebaran kali ini. Yakni, mengenai antisipasi kemacetan hingga pencegahan kecelakaan lalu lintas.
"Jadi, antisipasi kerawanan, titiknya di mana, jumlah Posko, ketersediaan anggota, sangat kami pikirkan dengan berkoordinasi bersama stakeholder terkait,” imbuhnya.
Diketahui, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memprediksi sebanyak 123 juta orang akan melakukan mudik Lebaran 2023.
Adapun, dari operator kapal penyeberangan dan PO bus menyatakan kesiapannya untuk menghadapi angkutan Lebaran 2023.
Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), Ira Pupadewi menyampaikan pada angkutan Lebaran tahun ini perusahaan menyiapkan 51 dermaga dan 225 armada kapal yang akan dioperasikan di 8 lintasan di 9 cabang.
"Ini ada lintasan paling favorit adalah Bakauheni-Merak, Ketapang-Gilimanuk, Sulawesi-Kalimantan dan Sumatera, lalu Ajibata-Ambarita di Danau Toba juga itu masuk," ujar Ira dalam diskusi Forwahub bertajuk "Kesiapan Operator Transportasi Hadapi Mudik Pascapandemi", di Jakarta, Rabu (15/3/2023). (ds/sumber Okezone.com)