Oleh : Fahmi
JAKARTA (BeritaTrans.com) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan 11 ruas jalan tol sepanjang 220 kilometer yang akan dioperasikan secara fungsional untuk mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2023.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, menargetkan opreasional 11 ruas tol tersebut dapat berfungsi pada 15 April 2023 mendatang atau sebelum cuti bersama pada 19-25 April 2023.
Baca Juga:
7 Ruas Jalan Tol Fungsional Ini Beroperasi Gratis Khusus saat Angkutan Lebaran 2024
"[Semuanya] sekitar 15 April ini, pokoknya sebelum cuti bersama. Kalau fungsional gratis, gratis semua itu," kata Basuki kepada wartawan di DPR, Selasa (4/4/2023).
Adapun, potensi 11 jalan tol fungsional lebaran, di antaranya yaitu Tol Cibitung – Cilincing: Seksi 4 Taruma Jaya – Cilincing (7,3 Km) yang sudah dibuka fungsional mulai 1 April 2023, lalu Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan: Seksi 4-6 Cimalaka – Dawuan (28,2 Km).
Baca Juga:
6 Jalan Tol Baru Dioperasikan Fungsional Gratis Selama Mudik Lebaran, Ini Daftarnya!
"Saat ini, untuk Seksi 1,2 dan 3 telah operasional, sedangkan untuk Seksi 4,5, dan 6 akan dibuka fungsional tanggal 15 April 2023 dengan mengikuti arahan Korlantas dalam pengaturan lalu lintasnya," ujarnya.
Selanjutnya, ruas Tol Ciawi – Sukabumi: Seksi 2 Cigombong – Cibadak (11,9 Km), Cimanggis – Cibitung: Seksi 2A Jatikarya – Cikeas (3,5 Km), Pasuruan – Probolinggo: Seksi 4A Probolinggo Timur – IC Gending (8,6 Km), Solo – Yogyakarta – NYIA Kulon Progo Sebagian Seksi 1.1 (6,1 Km) dan Jakarta Cikampek II Selatan: Paket 3 SS. Sadang – SS. Kutanegara (28,7 Km).
Baca Juga:
163,92 km Jalan Tol Ini Beroperasi Fungsional saat Mudik Lebaran 2024, Mana Saja?
"Para pemudik dari Bandung ke Jakarta dapat masuk SS. Sadang, tepatnya di KM 77 Tol Purbaleunyi ke SS. Kutanegara lanjut ke Taman Mekar ke GT. Karawang Barat dengan jarak sekitar 16 Km melaui Jalan Pangkalan," jelasnya.
Sementara itu, jalan tol yang beroperasi di Sumatra yaitu Kuala Tanjung – Tebing Tinggi yakni Segmen Tebing Tinggi – SS Inderapura (28,5 Km) dan Segmen Dolok Merawan– Sinaksak (15,6 Km), Sigli – Banda Aceh: Seksi 5 – 6 Blang Bintang – Baitussalam (12,7 Km), Binjai – Langsa: Seksi 2 Stabat – Jalan Proklamasi (7,2 Km), Sp. Indralaya – Muara Enim, Seksi Sp. Indralaya – Prabumulih (63,5 km).
Tidak hanya jalan tol fungsional, PUPR juga menyiapkan ruas jalan nasional di Pulau Jawa yang siap digunakan sepanjang 4.858 km terbagi atas Lintas Utara Jawa 1.229 km (mantap 92 persen), Lintas Tengah Jawa 1.197 km (mantap 95 persen), Lintas Selatan Jawa 888 km (mantap 97 persen), dan Pantai Selatan Jawa 1.543 km (mantap 93 persen).
Di wilayah Sumatra, ruas jalan nasional yang siap digunakan sepanjang 7.919 km terdiri dari Jalan Lintas Barat 2.562 km (Mantap 97 persen), Jalan Lintas Timur 3.019 km (Mantap 95 persen), dan Jalan Lintas Tengah 2.338 km (Mantap 93 persen).
Lebih lanjut, Basuki mengatakan untuk sistem contra flow/one way/buka-tutup jalan tol secara kondisional berdasarkan pemantauan lalu lintas di lapangan (CCTV/RTMS) dan/atau sesuai pengaturan Korlantas-Polri.(fhm/sumber:bisnis)